Sandra terdiam. Ia menatap gagang pintu yang ada di depannya saat ini. Selepas memberikan kartu cadangan padanya, pria berbadan kekar itu pergi begitu saja. Kalimat aneh juga menyertainya sebelum benar-benar pergi meninggalkan Sandra di tempat ini. Katanya, Mr. Leo itu pria yang bergantung pada bagaimana kau menyikapinya. Baik buruknya, hanya kau sendiri yang bisa menentukan itu. Helaan napas ringan muncul dari celah bibir Sandra. Ia masih ragu untuk menarik gagang pintu dan membuka pintunya. Gadis itu masih ingin berdiri di tempatnya sekarang. Mencoba untuk menyingkirkan banyak pikiran buruk dan mulai menggantikan itu dengan pikiran baik. Tak mau berpikir konyol untuk sekarang ini.