Kemudian dengan keahlian Adi dalam menjemput wanita, Tohka yang awalnya penuh waspada terhadap Adi
Kini menjadi jauh lebih ramah dan menyenangkan, sambil keduanya mengobrol dan memakan roti
Tampak aura harmonis dan menyenangkan terpancar dari arah keduanya, yang jika orang lain melihat mereka akan beranggapan bahwa Adi dan Tohka adalah sepasang kekasih
Sambil mereka berdua mengobrol ke arah Tohka Tengu yang cantik dengan sinar sunsetnya, Adi berkata kepada Tohka " Tohka kenapa kamu harus berkelahi dengan kumpulan wanita itu" suara Adi bertanya membangunkan Tohka dari acara makan rotinya
" Hummmm...sekumpulan wanita tak beradap, mereka tiba-tiba saja datang dan menyerangku, jadi wajar jika aku membalas mereka" Kata Tohka kesal
" Ohhh...ada yang seperti itu" kata Adi membalas
." Ya itulah adanya, aku juga tidak tahu kenapa mereka menyerangku" gumam Tohka bingung
Melihat kebingungan Tohka Adi merasa kasian dan juga sedih, dengan reaksi alami dia memeluk pinggang Tohka dan berkata " Ok jangan kawatir mulai sekarang aku akan melindungi kamu" kata Adi sambil menatap Tohka
Saat Adi memeluk pinggang dirinya, awalnya Tohka kaget dan akan mencoba melepaskan dirinya, tetapi sebelum dia melepaskan diri Tohka mendengar perkataan Adi menjadi terdiam kemudian menatapnya
" Emmm....aku akan melindungi mu mulai sekarang"berkata kepada Tohka dengan wajah serius dan juga penuh kasih sayang
Tohka yang ditatap Adi dengan penuh kasih sayang menjadi bingung, dan melihat lebih dalam ke arah mata Adi, dia bisa melihat ketulusan dari perkataan Adi
Tak tahu apa yang harus dikatakan Tohka terdiam sejenak, dan sampai beberapa saat seolah menyadari sesuatu dia mengangguk pelan ke arah Adi
Melihat anggukan Tohka sebagai persetujuan Adi menjadi senang, dan dengan gerakan yang halus kemudian mengangkat dagu Tohka yang membuatnya menatap lurus ke arah Adi
Keduanya saling memandang, dan perlahan wajah keduanya menjadi semakin dekat, seolah tahu apa yang akan terjadi Tohka melebarkan matanya
Dan tanpa menunggu dirinya bereaksi lebih lanjut, ciuman lembut Adi telah membungkus bibirnya, membuat Tohka kaget dan juga terpana
Tapi tak lama kemudian seperti arus sengatan listrik menyetrum dirinya, Jantung Tohka berdekat cepat dan perasan bahagia serta senang membanjiri dirinya
Perlahan namun pasti perlawanan Tohka menjadi hilang, dan tak lama ia menanggapi ciuma Adi dengan antusias
Dan seperti sebuah keajaiban, perlahan keduanya terbungkus oleh cahaya dan tak lama pakaian seluruh tubuh Tohka menjadi hilang menampakan dirinya menjadi telanjang tanpa sehelai pakaian apapun
Merasakan perasaan dingin, Tohka menjadi sadar dari ciuman dalamnya dan membuka matanya
Kemudian menyadari bahwa dia telanjang Tohka menjadi malu dan berkata kepada Adi, " Ahhh....kenapa baju ku hilang....jangan melihatnya" kata Tohka mencoba menutup mata Adi
Menyingkirkan tangan Tohka Adi kemudian melihat tubuh Tohka yang montok dan mempesona, melihat kulit yang halus bersih dan juga terawat dengan baik
Terlebih melihat ke arah bawah dari tubuh Tohka, dan tampak bibir harum yang tak memiliki rambut, dan terlihat mulus dan bersih seketika membuat panas tubub Adi
Dan dengan otomatis membangunkan adik kecilnya yang perkasa, merasakan benda keras yang menyentuh bagian intimnya Tohka semakin panas dan mendesah " ahhhh....." mendengar desahan Tohka Adi tahu bahwa dia harus segera memberikan pakaian kepada Tohka, karena ia takut tidak bisa menahan diri
Mengaktifkan sihirnya kepada Tohka, seketika pakaian siswa yang sama seperti dirinya terpasang dengan pas di tubuh Tohka
Menyadari bahwa kini dirinya memakai pakaian yang aneh, Tohka kini kembali menjadi tenang sambil berkata kepada Adi
" Emmmmm.....pakaian apa ini?" tanya Tohka bingung
" Ya ini adalah seragam sekolah wanita di sekolahan ku, dan mulai besok kamu akan ikut sekolah" berkata Adi kepada Tohka
" Sekolah...apa itu sekolah...." memiringkan kepalanya sebagai tanda bingung kepada Adi
Dan kemudian merasakan perasan aneh dari tubuhnya Tohka kembali berkata " Ahhhh.....ada apa ini....dimana kekuatan ku" berkata dengan bingung
" Tenang Tohka, kekuatan mu telah tersegel oleh ku" kata Adi berkata tenang
" Tersegel oleh mu, kok bisa" kata Tohka bingung
" Ya ini karena kekuatan cinta" kata Adi dengan wajah tak tahu malu berkata tanpa merasa malu
" Kekuatan cinta" gumam Tohka dan menatap Adi
." Ya kekuatan cinta, yang hanya bisa terjadi bila kedua orang saling mencintai"
" Cinta, apa itu cinta?" tanya bingung Tohka
Dan tanpa banyak bicara Adi menujuk kening Tohka, dan dengan sihirnya memasukan pengetahuan umum manusia kepada Tohka
Untuk sesaat banyak pengetahuan yang tidak diketahui membanjiri pikirannya, setelah beberapa saat mencerna tiba-tiba saja wajah Tohka sangat memerah
Menyadari ini, Adi tahu Tohka telah memahami arti cinta dari dua orang, Dengan segera mengambil tangan Tohka dan menggengamnya dengan kuat, Adi berkata kembali " Kamu tahukan sekarang artinya?" tanya Adi kepada Tohka
Seolah malu berkata Tohka hanya menganggukkan kepalanya sebagai persetujuan, melihat ini Adi senang telah berhasil mendapatkan Tohka
" Nah karena kamu tahu, kamu juga harus tahu ciuman hanya bisa dilakukan oleh sepasang kekasih, dan karena kita telah melakukannya jadi kamu adalah kekasihku mulai sekarang" berkata kembali dengan tak tahu malu kepada Tohka
Menatap Adi dengan wajah yang memerah Tohka, mengangguk dan menjawab " Iya...kamu adalah kekasihku" jawab Tohka dengan Tegas tapi malu
Melihat ini, kembali Adi merasa sangat lapar untuk kembali mencium bibir Tohka yang merah
Dan tanpa membuat siap Tohka, ciuman kedua kembali Adi benamkan ke arah bibir Tohka, melumat dengan penuh semangat Adi kembali merasakan perasan manis dan menyegarkan dari mulut Tohka
Menyadari dirinya kembali di cium oleh Adi, Tohka awalanya malu dan setelah tahu arti dari ciuman dua orang perlahan dia mengabdikan dirinya kepada Adi
Keduanya berciuman dengan penuh gairah di atas tebing cantik di kota Tengu, tak sampai keduanya kehabisan nafas keduanya berpisah
" Ha ..ha....desah Tohka lemas dan memeluk tubuh Adi
Merasakan tubuh Tohka yang lemas memeluk dirinya, Adi membungkus tubuh Tohka dengan pelukan hangat dan mengusap punggung Tohka dengan penuh cinta
Kemudian setelah merasakan kekuatan Tohka telah kembali, Adi berkata kepada Tohka " Nah karena kita telah menjadi sepasang kekasih, mari kita perkenalkan diri kita kembali dengan baik " kata Adi memberi saran kepada Tohka
Mengangguk kepalannya sebagai persetujuan, kemudia keduanya mengambil jarak dan berkata dengan bergantian " Senang bertemu dengan mu Tohka, perkenalkan nama ku Adi Setiawan, dan aku akan menjagamu mulai sekarang" kata Adi dengan senyum yang ramah dan penuh hangat
Mendengar dan melihat senyum Adi, Tohka hanya merasakan perasaan bahagia dan aman kemudian berkata " Emmm...perkenalkan juga namaku Tohka, dan aku akan menjadi kekasihmu mulai sekarang, tolong rawat aku" kata Tohka senang.
#####
Yo yang fans Tohka bersiap untuk acara 21+++
Jangan lupa baca novel Author " Raja Terakhir" bercerita tentang dunia zombie, dengan format kerajaan, Kanuragan, aksi, dll