章 99: Semua Menyimpan Rahasia

"Siap dong, ingat ya! Kalau kamu kalah, kamu harus telfon ke radio buat mengungkapkan rasa cinta kamu ke aku" ucap Dewa.

"Oke deal, tapi kamu juga harus ingat ya! Kalau kamu yang kalah, kamu juga harus telfon ke radio."

"Oke."

Lagu pertama terputar, sang penyiar sudah memberitahukan bahwa lagu yang akan mereka putar adalah lagu milik Yovie and Nuno yang berjudul janji suci.

1...2...3

Sebuah intro musik telah terputar, suara seorang pria langsung berteriak,

"Dewa, Dewa," teriak Dewa.

"Hayoo apa lirik pertamanya?"

"Dengarkanlah, wanita pujaanku" ucap Dewa bernada.

Tak beberapa lama sebuah lirik pertama dinyanyikan oleh penyanyi aslinya.

"Yes, aku bener. Satu kosong sayang," ucap Dewa menggoda Ara.

"Oke sayang, untuk lagu yang ini, pasti aku yang menang."

Sebuah nada piano mulai terdengar, cukup lama keduanya terdiam, mereka masih mencerna setiap bait lirik yang dinyanyikan. Lalu tiba-tiba,

"Ara, ara," teriak Ara.

"Apa sayang judulnya?"

"Kekasih kedua."

"Lagu siapa itu?"