章 2: MM • II
Enjoy Reading Guys
♕♛♕
Agnes berlari menuju hutan dengan sisa tenaga tanpa memperdulikan kakinya yang terkena kerikil dan ranting pohon berduri yang membuat telapak kaki jenjangnya berdarah. Sesekali ia menengok kebelakang melihat ibunya yang tertinggal jauh. Semakin lama kecepatan lari gadis itu semakin pelan, napasnya pun tidak teratur.
Sekitar satu setengah jam yang lalu Agnes berhasil tertangkap basah saat ia sedang mengendap-endap keluar menuju pintu belakang rumahnya. Padahal tinggal menarik handle pintu maka Agnes akan berhasil, namun vas bunga yang tadi tidak sengaja terjatuh saat Agnes sedang berkemas di dalam kamarnya membuat sang ibu terbangun. Padahal tadinya Agnes pikir sang ibu tidak terbangun, ternyata dugaannya salah. Dan sekarang ia harus berlari dari kejaran sang ibu yang sudah menjelma menjadi iblis.
Bruk!
Agnes terjatuh saat sebuah dahan pohon yang lapuk menyandang kakinya. Keringat dingin mulai mengucur deras membuat kaus tipis berwarna putih yang dikenakannya basah oleh keringat dan lumpur.
Wajah cantik yang biasanya bersih itu sudah kotor dan nampak sangat lelah. Perlahan, ia membalikkan tubuhnya supaya telentang. Mencoba mengatur napasnya kembali menjadi normal, gadis itu menggeleng kepalanya lemah saat matanya mulai berat. Agnes tidak pernah pingsan, akan tetapi kemungkinan besar dia akan pingsan sekarang. Perlahan mata indahnya mulai tertutup, dan Agnes pun pingsan.
30 menit kemudian...
Setengah jam Agnes pingsan setelah berlari bermeter-meter dari kejaran ibunya. Ia berpikir bahwa sang ibu tidak menemukan nya, akan tetapi pikirannya salah! Saat ini, Chelsea—ibunya sedang menatap Agnes dengan tatapan mengejek.
"Rupanya kau disini anak sialan, tertidur pulas tanpa takut aku menemukanmu," ucap Chelsea menatap sinis tubuh lemah sang anak.
"Sshhh," Agnes meringis pelan saat kesadarannya mulai kembali. Gadis itu langsung terduduk sambil mengucek matanya lalu mengurut pelan pangkal hidungnya karena merasakan sedikit pening.
Gadis itu mengerjabkan matanya sambil celangak-celinguk mencari tanda-tanda adanya sang ibu. Dan saat matanya bertubrukan dengan sepasang mata yang sangat mirip dengannya, seketika Agnes langsung melebarkan kedua matanya terkejut.
"Sudah selesai kan permainannya?" tanya Chelsea sambil melangkahkan kakinya kearah Agnes. Sontak Agnes langsung mundur perlahan-lahan. Gadis itu menggeleng kepalanya sambil mengambil kesempatan untuk lari dari ibunya.
Hap!
Bruk!
Dengan sekali sentakan Agnes langsung berdiri dan mengambil ancang-ancang untuk lari, akan tetapi ia kalah cepat dengan tangan ibunya yang terlebih dulu memegang pergelangan kakinya membuat Agnes terjatuh.
Sshhh~
Agnes lagi-lagi meringis saat tubuhnya jatuh dan merasakan sakit dibeberapa tempat. Gadis itu mengepalkan tangannya sambil menggigit bibirnya kuat-kuat agar sang ibu tidak mendengar ringisannya. Sedangkan ibunya? Jangan tanyakan lagi, wanita itu langsung tertawa dengan keras melihat Agnes terjatuh.
"Ah, itu pasti sakit sekali. Ayo, kemarilah putriku sayang. Kau sudah kalah, jadi terima kenyataan itu dan kembalilah kerumah sekarang," ujar Chelsea dengan nada yang dibuat selembut mungkin seakan mengejek Agnes. Dan hal itu membuat Agnes tersulut emosi lalu menoleh kebelakang tempat ibunya berdiri sambil menyungging senyum miring.
"Aku tidak pernah kalah sialan!"
Bugh!
"ARGH!! " Chelsea berteriak sangat keras saat Agnes menendang perutnya dengan kuat. Wanita berumur 41 tahun itu langsung jatuh tersungkur. Sedangkan Agnes langsung berdiri menatap ibunya dengan tatapan tajam serta mengintimidasi.
"Sudah cukup penderitaan ku selama ini, aku sudah muak, ibu! Dan aku tidak akan kembali kerumahmu yang seperti neraka, karena aku bukan budakmu, *pelacur sialan!" tekan Agnes dan langsung melenggang pergi meninggalkan Chelsea yang tengah mengadu kesakitan sambil memegang perutnya.
* * *
Dengan penampilan acak-acakan dan tanpa menggunakan alas kaki, Agnes berjalan menyelusuri luasnya hutan mencari setitik cahaya lampu jalan untuk menuntunnya pergi ke kota. Akan tetapi sampai sekarang gadis itu tidak menemukan cahaya itu. Hingga,
Brum! Brum!
Tampang Agnes yang tadinya murung dan putus asa langsung berubah saat mendengar suara deruman mobil. Tanpa menunggu lagi gadis itu langsung berlari menuju suara itu berasal, akan tetapi setelah keluar dari hutan Agnes harus menelan pil pahit karena mobil itu sudah melaju dengan kecepatan tinggi meninggalkan Agnes yang jauh dibelakang.
Air mata gadis itu kembali jatuh, ia juga terisak pelan sambil kembali melangkah. Bagaikan kaset rusak yang diputar kembali, ia mengingat perkataannya tadi. Dia, dia tidak sengaja membongkar aib ibunya sendiri.
"Maafkan aku ibu," gumam Agnes, bohong jikalau tidak ada rasa penyesalan yang bersarang. Bagaimanapun juga, wanita itu tetap ibunya, walau peringainya layaknya iblis.
Agnes jatuh terduduk memandangi jalanan panjang yang dihiasi lampu jalan dengan cahaya remang-remang. Pandangan nya kosong, ia putus asa. Ia sangat lelah untuk berlari ataupun berjalan, kakinya sudah tidak mampu lagi untuk melakukan tugasnya.
Perlahan gadis itu mengangkat kedua tangan lalu menutup wajahnya yang dipenuhi oleh keringat. Mencoba mengatur napasnya yang tidak teratur hingga terdengar bunyi klakson mobil dan ban yang berdecit.
Deg! Deg! Deg!
Jantung Agnes bergemuruh, napasnya kembali tidak beraturan. Gadis itu mengintip dari sela-sela jari tangannya. 3 mobil yang Agnes ketahui berharga jutaan bahkan milyaran rupiah itu berhenti tepat didepannya dengan cahaya lampu mobil mereka yang menyenteri nya. Tidak lama kemudian keluarlah seorang pria dari salah satu mobil.
"Hey! Apa kau cari mati? Keluyuran ditengah malam dan duduk ditengah jalan seperti itu?" bentak pria bertampang sangar dengan pakaian formalnya. Celana kain berwarna hitam yang dipadukan dengan kameja putih dan sebuah jas berwarna hitam membungkus tubuh orang itu.
Agnes tidak menjawab perkataan pria itu, matanya langsung mengarah kesatu titik yang mencolok. Mobil *Ferrari berwarna merah yang berada diantara mobil *Mercedes Benz berwarna putih.
Gadis itu menundukkan kepalanya dan mulai berpikir, bagaimana jika itu orang jahat? Seorang *Mafia atau *Psychopath? Apa dia akan dijual? Dijadikan *budak sex ataukah dijadikan pelacur dikelab malam?
Ketakutan tiba-tiba menyerangnya saat pikirannya mulai bertanya-tanya siapa orang yang didepannya ini.
Tap! Tap! Tap!
Agnes semakin menundukkan kepalanya dalam saat mendengar langkah kaki yang mendekat kearahnya. Gadis itu menutup matanya erat, sambil meremas kaus putihnya yang sudah kotor dan sobek dibeberapa bagian itu. Telapak kaki dan juga tangannya mulai mengeluarkan keringat, menandakan bahwa ia sungguh ketakutan.
Tap!
Langkah kaki itu berhenti menyisakan 3 langkah lagi. Bau maskulin khas seorang pria mulai tercium membuat Agnes Tiba-tiba tersenyum kecil. Ah, Agnes menyukai bau maskulin seorang pria. Namun tiba-tiba gadis itu tersadar saat bau itu hampir membuatnya kehilangan akal, Agnes kemudian membuka matanya dan mendongak keatas melihat siapa pria yang memiliki aroma yang mampu menghipnotisnya.
Deg!
Gadis itu tercengang menatap menatap kagum sekaligus tidak percaya dengan sosok didepannya itu. "Ya Tuhan," gumamnya.
Sosok itu, sangat tampan. Sangking tampannya membuat detakan jantung Agnes berdetak sangat cepat membuatnya terdiam kaku tidak bisa berkata-kata.
Bersambung...
______________________________________________
Note !
*Ferrari adalah sebuah produsen mobil super dan mobil balap asal Italia berperforma tinggi yang berbasis di Maranello, Italia. (Wikipedia)
Pendiri: Enzo Ferrari
Didirikan: 1947, Maranello, Italia
Pendapatan: 3,767 miliar EUR (2019)
CEO: Benedetto Vigna (2021–), John Elkann (10 Des 2020–)
Organisasi induk: Exor
Anak perusahaan: Scuderia Ferrari
*Mercedes-Benz adalah sebuah perusahaan otomotif asal Jerman yang memproduksi berbagai macam kendaraan seperti mobil, truk, dan bus. Mercedes-Benz adalah salah satu perusahaan mobil paling dikenal di dunia dan juga perusahaan mobil tertua di dunia yang bertahan sampai sekarang. (Wikipedia)
Pendiri: Karl Benz
Didirikan: 1926
Jenis: Divisi
Kantor pusat: Stuttgart, Jerman
Anak perusahaan: Mercedes-AMG, Mercedes-Benz di Formula Satu, lainnya
Organisasi induk: Daimler AG
*Mafia juga dirujuk sebagai La Cosa Nostra (bahasa Italia: Hal Kami) adalah panggilan kolektif untuk beberapa organisasi rahasia di Sisilia dan Amerika Serikat. Anggota Mafia disebut "mafioso", yang berarti "pria terhormat"
*psychopath/Psikopat adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan seseorang yang tidak memiliki emosi, perasaan, dan hati nurani. Meski sering digunakan, psikopat bukanlah istilah medis yang tepat untuk kondisi ini, melainkan gangguan kepribadian antisosial.
[ Ingat! Mafia dan Psikopat dalam dunia wattpad dan dunia nyata itu berbeda! Jangan sekali-kali kalian halu punya crush, pacar apalagi suami kayak begitu! Anda tolol berarti! ]
*Pelacur, PSK (Pekerja Seks Komersial), WTS (Wanita Tuna Susila) adalah orang yang menjual diri.
*Budak sex, perempuan yang dipaksa bekerja di rumah bordil. Istilah lainnya adalah Jugun ianfu atau wanita penghibur ada di masa pendudukan tentara Kekaisaran Jepang selama Perang Dunia Kedua.
クリエイターの想い 
Fincelchubby2
Fincelchubby2 hi guys, we meet again :) this is the second part of my first story. i hope you like it.
I have changed the first part so that it is not too long and boring.
And don't forget to give me supportive criticism and suggestions.
please, follow my Instagram
@69_babyfiin
@wattpad_fincelchubby
SEE YOU NEXT PART, PAPAAAY
週次パワーステータス
-- 推薦
ランキング 
-- 推薦
チケット