章 181: Tekad Yang Bagus

"Apa yang lucu!?" Nayla menukasnya dengan gusar saat mendengar ejekan Layla.

"Bukan apa-apa…Hahaha… Aku hanya tertawa saja melihat wajahnya, hahaha…" Gadis bernama Layla itu tidak bisa berhenti tertawa.

Nayla menatap Layla sambil mengerutkan keningnya dengan kesal. Dia mengepalkan kedua tangan kecilnya dengan murka.

"Nayla." Ketika Andre dan Edwin hendak berjalan ke sisi Nayla, Andre membuka mulutnya dan memanggilnya dengan lembut.

Hah?

Gadis bernama Layla itu langsung menoleh ke arah Nayla setelah mendengar suara Andre.

Saat menyadari bahwa Andre juga sedang menatap ke arahnya, wajahnya memerah.

"Emi...Emi, apakah anak laki-laki tampan itu memanggilku?" Dia tersipu dan menepuk lengan temannya, sambil berkata dengan ekspresi malu-malu, "Aku… sepertinya aku mendengarnya memanggil 'Layla'. "

"Sepertinya aku juga mendengarnya memanggil 'Layla'." Emi tertegun sejenak dan menatap Andre sambil mengangguk.

--

Setelah mendapat konfirmasi dari Emi, wajah Layla memerah.