章 223: BAB 223

Rizka pulang dan langsung tidur untuk hapalan bisa ia lakukan tengah malam. Tubuhnya terasa tidak enak dan pusing di kepalanya tidak juga kunjung hilang. Tapi Zaky berniat akan membawanya ke dokter tapi tidak terimakasih ia hanya butuh istirahat.

Althar sedari pulang kuliah terus menelpon Rizka tapi tidak juga ada balasan. Akhirnya ia menelpon Zaky dan menanyakan apakah mereka sudah pulang atau belum. Tapi katanya sudah pulang sedari jam 3 tadi tapi hingga pukul 7 malam belum juga ada kabar dari Rizka.

Althar akhirnya memutuskan ke rumahnya saja, dari pada harus menahan rasa penasaran. Selama perjalanan ia menunggu juga balasan pesan tapi tak kunjung juga di dapatkan.

Hingga sampai di rumah Rizka saat ia bertanya ke satpam katanya Rizka ada di dalam tidak keluar rumah sedari pulang kuliah tadi. Althar masuk dan ternyata sepi kedua orang tua Rizka sedang tidak ada di rumah maka ia memutuskan untuk keatas tadi setelah memastikan lagi dengan mbak di bawah tadi.