Setitik demi setitik cahaya energi magis melewati tubuh Harry menuju Lysander. Namun semakin lama Harry mulai menangkap ada sesuatu yang janggal. Harry mulai memperhatikan lebih seksama lagi ke kumpulan titik cahaya energi magis tersebut.
'Kenapa bentuknya seperti ini?' batin Harry heran.
Cahaya yang dikeluarkan energi magis itu nampak tidak konstan. Kelap-kelip seperti bintang yang ada di langit. Namun hal itu tidak sewajarnya terjadi. Karena pada dasarnya energi magis yang masih mentah (belum diolah oleh pengguna magis ke dalam tubuhnya atau diolaj langsung menjadi kekuatan magis), takkan berubah cahayanya seperti demikian. Energi magis yang masih alami dan mentah itu selalu konstan.
Harry langsung tersentak, melintas sebuah pemikiran dalam otaknya. Ia langsung menoleh ke arah Lysander dan hendak menyuruh Lysander berhenti. Namun belum sempat ia melakukannya tiba-tiba.
DUAR!!!