Selamat membaca
¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶
Kediamanan Wardhana
"El, menurutmu, apa Mba bisa ya jadi istri yang baik untuk Mas Gavriel?"
Eh?
Selyn menatap calon iparnya dengan kening berkerut, sedikit kaget karena tiba-tiba ditanya seperti ini.
Setahunya, wanita yang akan dipersunting oleh kakaknya ini paling tidak suka mempertanyakan keresahan kepada orang lain. Lebih menyimpannya untuk sendiri, serta berkata 'aku bisa' untuk sesuatu yang akan dijalani.
Apa karena pernikahan adalah sesuatu yang sangat sakral ya?
Selyn tidak segera menjawabnya, melainkan menyandarkan kepala di bahu Queeniera yang sempat berjenggit meski setelahnya rileks dengan senyum kecil di bibir.
Huft…
Selyn juga menghembuskan napas ringan, masih melirik langit malam di atas sana.