章 108: Dinner.

"Mey, nanti pulangnya gue antar ya," tawar Rendra, laki-laki itu tiada henti menatap adik tirinya nan cukup lahap menikmati steak ayam buatan sang ibu.

"Nggak usah, gue nanti dijemput sama Riska, tadi dia udah chat mau ke sini, udah share lokasi juga guenya."

Empat orang duduk di kursi mereka masing-masing, Rendra di sisi Meira, dan Sehan di sisi Nirmala, benar-benar vibes keluarga lengkap yang bahagia. Kehadiran Meira menambah kesempurnaan di rumah tersebut, dan mereka menikmati makan malam bersama.

"Sorry ya kalau nyebutnya lo-gue, biar lebih akrab aja ketimbang saya-kamu," aku Rendra.