Bram terdiam sesaat, sebelum akhirnya menyetujui untuk bertemu dengan orang tersebut pada pukul delapan malam nanti di Hotel miliknya. Setelah itu telepon itupun berakhir.
"Maaf, Pak. Baksonya sudah selesai," ucap penjual bakso.
Bram menyimpan ponselnya ke dalam saku celana jeansnya. Dia pun membayar bakso tersebut dan kembali ke rumah.
***
Di kediaman Bram.
Bram keluar dari mobilnya, terlihat di pintu utama Clara sudah menunggunya. Bram mendekati Clara dan memberikan bakso itu pada Clara.
"Lama sekali, aku pikir kamu nyasar," ucap Clara.
Bram melihat jam tangannya, dia pun tersenyum.
"Banyak yang beli juga tadi, karena itu aku harus menunggu," ucap Bram.
"Ya, baiklah. Apa kamu mau?" tanya Clara.
"Tidak, aku sudah makan siang di rumah papi, kamu makanlah. Aku akan ke kamar dulu, ya," ucap Bram.
"Oke," ucap Clara dan Bram pergi menuju lantai atas. Sementara itu, Clara pergi ke dapur untuk menyiapkan bakso yang sudah dibelikan oleh Bram.
***
Di kamar.