"Gevan tidak mau dengan bunda," tolak anak laki-laki itu dengan tegas. Sekarang, Nita dan kedua anak mereka mampi ke kantor suaminya karena Gevan terus memaksanya datang.
Walaupun sebenarnya tidak sering dia meminta tidak datang untuk hari ini Gevan sudah memintanya pada bunda jika dia ingin datang ke kantor ayahnya dan meminta pergi berdua dengan ayahnya saja.
"Ada apa? Kamu mau ayah belikan apa, nanti ayah belikan dan akan ayah luangkan waktu untuk Gevan membelinya. Sekarang tidak bisa, kamu harus tidur siang. Lihatlah adikmu, Ghea sudah tidur nyenyak sekali di tempat tidur kan sekarang?" Gevan. Anak laki-laki tidak bisa diam dari kecil sekarang masih saja kesal pada ayahnya.
"Ayo pergi ke Mall dan membeli mainan baru untuk Gevan," minta Gevan menarik tangan ayahnya agar mengikutinya seperti buntut dan membelikannya mainan.
"Apa Stik PS mu rusak? Apa yang ingin kamu beli, ayah sudah membelikannya dua bulan kemarin," Gevan membanting tangan ayahnya menjauhkannya.