章 141: Kelembutan Yang Kun
Semua orang terjebak di tanah tidak bisa bergerak kecuali Guy dan Lee.
Tapi tetap saja, mereka masih agak tertekan saat harus melawan peningkatan gravitasi yang berlebihan dan tiba-tiba ini.
"Sudah kubilang, jangan bergerak. Kalian sungguh benar-benar tidak mendengarku?...." Yang Kun mendecakkan licahnya tidak senang.
Tapi dia tidak melepas peningkatan gravitasi itu dan terus mengontrol Heavenly Flame agar terus mengobati jiwa Inoichi.
Lagipula, jika peningkatan gravitasi dilepas, entah kelakuan apa lagi yang akan mereka lakukan saat sesi pengobatan.
Tentu saja, Inoichi sebagai pasien tidak menerima peningkatan gravitasi sedikitpun !!!!!
"Aggggggghhhhhhhhhh !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!" Inoichi berteriak sangat keras !!!
Dia bahkan menggerakkan tubuhnya seperti cacing kepanasan, karena pengobatan jiwa sendiri sangat menyakitkan !!!
Bagaimanapun, pengobatan ini secara langsung berkontak dengan jiwa tanpa pelindung, jadi menyakitkan itu wajar.
Yang Kun terus mengendalikan Konsep Jiwa yang dia pahami untuk menyembuhkan jiwa Inoichi selama beberapa menit.....
"Huff, akhirnya selesai." Yang Kun mengelap keringat di dahinya, dan menghentikan kinerja Heavenly Flame di tubuh Inoichi.
Adapun Inoichi saat ini sedang bernafas stabil dengan wajah yang damai, tapi matanya masih terus tertutup.
Wei Rong tiba-tiba memeluk Yang Kun dan memejamkan matanya sambil berbisik: "Woooo...."
"Un? Baiklah, apakah sudah waktunya tidur? Mau kembali?" Yang Kun bertanya dengan lembut sembari menggendong Wei Rong.
Wei Rong menggelengkan kepalanya dan memeluk leher Yang Kun dengan erat, dan tertidur disana.
Melihat ini, senyuman hangat muncul di wajah Yang Kun, dan dia segera menggendong Gu Xijiu.
"Kali ini, carilah dokter di rumah sakit ini untuk pengecekan lebih lanjut jika kalian masih tidak percaya padaku."
"Selain itu berikan dia nutrisi yang cukup pada tubuhnya. Untuk ini, seharusnya kau tidak memerlukanku lagi bukan?" Yang Kun mengatakan ini pada mereka.
Tapi dia tidak menunggu mereka menjawab, dan pergi dari ruangan itu setelah melepas peningkatan gravitasi di ruangan itu.
Setelah Yang Kun pergi, Guy menghela nafas dan berkata: "Sepertinya kita menyinggungnya tadi."
"..."
Semua orang terdiam, sampai akhirnya Sukaku berkata: "Ini tidak bisa menyalahkan kami, bagaimanapun kami melihat dia seperti ingin membakar Inoichi hidup-hidup."
"Cara menyembuhkan yang aneh...." Chouza bergumam rendah.
Selagi ketiga orang itu berhincang, Shikamaru segera mengangkat kepalanya dan bertanya: "Ayah, siapa dia?"
Sukaku menatap Shikamaru yang penasaran, tapi dia tidak menjawab.
Tidak seperti Guy, dia adalah orang yang lebih ketat dalam hal kerahasiaan.
Selain itu, dia sangat percaya diri pada kepintaran putranya, dan dia melakukan ini agar Shikamaru menganalisis masalah siapa Yang Kun itu sendiri !!!!
"Ugh...." geraman tiba-tiba terdengar dari mulut Inoichi.
"Cepat panggil dokter dan periksa kondisinya sekarang !!!!"
-----------------
Yang Kun saat ini membawa dua gadis kecil yang tertidur saat ini keluar rumah sakit, dan akhirnya paham kenapa keduanya merasakan kantuk yang kuat.
"Sudah malam, kah....satu hari yang terlalu padat." Yang Kun tersenyum pahit memikirkan seharian ini.
Setelah menggelengkan kepalanya, dia berjalan tenang, dan memikirkan dimana dia akan tidur kali ini?
Meskipun dia bisa saja menyewa rumah untuk menginap, tapi kalau dipikir-pikir, dia bukanlah orang Konoha dan tidak memiliki identitas kewarganegaraan di desa ini.
Dan jika dia menyewa tanpa identitas itu, maka sama saja dia akan langsung ditolak.
"Seharusnya hanya tempat itu yang bisa aku tuju saat ini....." Yang Kun melihat ke arah timur, dan tersenyum tipis.
Tap...Tap...Tap...
Yang Kun tersenyum lebar dan terus berjalan menuju daerah yang agak luas namun sepi di malam hari ini.
"Keluar, ingin berapa lama kalian mengintaiku? Tidak lelah?" Yang Kun mengatakan ini dengan dingin.
Wush, Wush, Wush....
Enam sosok gelap tiba-tiba muncul mengelilingi Yang Kun, dan mereka semua tanpa terkecuali memiliki ciri pakaian yang sama.
Anbu...
"Danzo bodoh itu....apakah dia terlalu berhati-hati? Keadaannya saat ini pastinya tidak bisa memerintahkan hal seperti ini, bagaimanapun dia dalam keadaan semi idiot saat ini." Yang Kun mengatakan ini dengan tenang.
Setelah melihat sekeliling, Yang Kun melanjutkan: "Jadi kalian pastinya sudah diperintahkan Danzo sejak aku bertarung di awal-awal !!!!!"
Sayangnya, mereka semua memegang kunai di tangan mereka, dan terus menatap Yang Kun dengan diam tanpa berbicara
"Tidak menjawab...."
Yang Kun mengerutkan keningnya, dan akhirnya berjalan maju dan berkata: "Karena kau punya kesadaran akan mati, maka silahkan mati...."
Seketika kalimat Yang Kun jatuh, seolah-olah itu sinyal, mereka semua bergerak dengan cepat menuju Yang Kun !!!!
"Doton: Yomi Numa !!!!"
Suara dingin terdengar, dan tanah dibawah Yang Kun tiba-tiba melunak dan menghisap sosoknya kebawah !!!!
Melayani kesempatan ini, gerakan lanjut berlangsung !!!
"Fuuton: Kazekiri no Jutsu !!!!!"
Yang Kun yang melihat tebasan angin ini hanya menghela nafas dan bergumam: "Apakah kalian bodoh atau terlalu percaya diri, atau terlalu setia menjadi anjing yang mematuhi perintah ???"
"Yang pasti, kalian benar-benar akan sengsara..."
Disekeliling Yang Kun, ruang tiba-tiba terpelintir, dari hal ini, semua serangan tebasan angin diblokir, atau bisa dibilang terhisap ke ruang lain !!!!
Setelah melakukan ini, paksakan yang kuat keluar dari tubuh Yang Kun, dan tubuh mereka semua tiba-tiba menegang, dan tak lama kemudian....
Puff...Puff...Puff...
Mereka meledak seperti balon tanpa bisa memikirkan alasannya !!!!
Darah memercik kemana-mana, tapi semua darah yang menuju ke arah Yang Kun terhalang oleh suatu penghalang tipis berwarna emas sehingga tidak ada darah yang terkena di tubuhnya.
Setelah menggelengkan kepalanya, Yang Kun menghapus jejak pertarungan dan darah di daerah ini.
Yang Kun mengangkat kakinya yang terjebak di dalam tanah untuk terus berjalan, dimana disaat yang bersamaan, darah yang berceceran disekitar tiba-tiba menghilang ditelan bumi.
"Aku terlalu baik tahu? Jika kita bertarung terlalu lama sekarang, entah berapa orang yang terganggu tidurnya....." Yang Kun mengatakan ini sambil tersenyum saat melihat dua gadis kecilnya.
"Mummm...."
"Stttss....tutup lagi matamu dan teruslah masuk ke alam mimpi..." Yang Kun dengan lembut berbicara di telinga Gu Xijiu.
Gu Xijiu mencari tempat yang tepat saat mendengar ini, sampai akhirnya menutup matanya lagi dan memasuki alam mimpi~~~
Yang Kun terus berjalan dan tiba-tiba dia bergumam: "Sekarang, mari kita luruskan kemana aku harus pergi..."
週次パワーステータス
-- 推薦
ランキング 
-- 推薦
チケット