章 220: Bab 220 Marah tidak Jelas

Setelah kejadian makan malam bersama kemarin, kini Arini benar-benar dilarang Panji untuk keluar dari dalam rumah. Sepertinya Panji masih marah atas kejadian kemarin itu. Padahal Arini sudah menjelaskan kejadian sebenarnya dimana dia tidak sengaja bertemu dan sudah menolak ajakan mertuanya itu tapi tetap saja tidak bisa. Apapun alasannya Panji tetap tidak memperbolehkannya pergi. Bahkan semua bodyguard juga telah diperintahkan oleh Panji untuk tidak mengizinkan Arini keluar apapun alasannya. Biasanya juga Arini selalu ada di rumah saja.

Di kantor, Panji selalu memikirkan kejadian kemarin dimana istrinya bertemu dengan orangtuanya di minimarket. Untungnya Arini kemarin masih menjaga komitmennya untuk tidak membongkar rahasia mereka kepada semua orang termasuk dengan mertuanya itu.