Panji merasa capek sekali setelah seharian berkutat di kantor untuk menyelesaikan pekerjaannya yang tumben hari ini banyak sekali. Tenaganya mulai lelah dan membuatnya tidak ingin beraktivitas lagi. Jam dinding kantornya juga sudah menunjukkan pukul 5 sore. Itu berarti dia sudah telat pulang dua jam dari jam pulangnya hanya karena ingin menyelesaikan semua pekerjaannya.
"Arkana, ayah kangen sama kamu nak."Panji memijat kedua matanya yang serasa pening itu sambil bersandaran ke kursi.
Biasanya rasa lelahnya bisa hilang bila bertemu dan melihat wajah Arkana. Berhubung dia tidak bisa bertemu langsung dengan anaknya jadi dia memutuskan untuk video call an dengan anaknya itu.
"Panji mobil aku ini ada di bengkel karena kebanan tadi. Tolong jemput aku ya."Panji terkejut saat membuka layar handponenya ternyata ada pesan masuk dari Alena. Padahal tadi dia ingin video call an dengan Arini.
"Baru aja nelpon dia, malah dimintai bantuan Alena."Panji sedikit kesal.