"Aku kok sampai kelupaan sama itu."gumam Panji sambil menyetir mobilnya dan sambil mengingat tes DNA Arini.
"Bye bye."teriak Alena dari luar sambil melambaikan tangannya kearah mobil Panji yang hendak keluar dari halaman rumah Alena.
Panji langsung menancap gas mobilnya menjauhi rumah Alena. Melihat Om Bambang di taman tadi malah membuat ingatannya tertuju pada hasil tes DNA Arini kemarin. Bukankah tes DNA tersebut sudah lama, tapi malah sampai sekarang dia belum tahu hasilnya.
"Bukankah Alex yang kemarin aku suruh temani Arini. Kenapa dia nggak ngabari aku mengenai hasilnya kapan keluarnya? "batin Panji dalam hati yang terus menyalahkan Alex terus.
Dia tidak tahu kalau kemarin Alex telah memberi tahu bahwa Arini akan mengambil hasil tes DNA. Tapi karena Panji saat itu tengah genting hubungannnya dengan Alena jadi dia buru-buru untuk mengahapus semua chat yang masuk dari orang-orang rumah rumahnya. Termasuk chat dari Alex dan Arini tanpa membacanya dulu.