"Ada apa mah?"Om Bambang menemui istrinya baru saja keluar dari kamar Alena.
"Papah, kok tumben pulang sampai jam segini?"Lina melihat jam tangannya menunjukkan pukul 8 malam.
Tidak biasanya suaminya pulang dari kantor hingga larut malam seperti ini. Padahal biasanya pulang dari kantor pasti paling lambat-lambatnya sampai jam 6 sore.
"Itu tadi papah ada kerjaan di kantor. Sampai lembur segala."kata Om Bambang sambil melepaskan jas hitamnya.
"Itu pah, anak kita lagi sedih."Lina mengambil jas hitam milik suaminya.
"Ada apa sama anak kita?"Om Bambang terkejut mendengarnya.
"Itu lihat sendiri."Lina menunjuk kamar Alena yang masih terbuka pintunya.
Om Bambang dengan langkah cepat langsung memasuki kamar Alena. Dia penasaran sekali dengan keadaan Alena. Seharian ini dia belum melihat anak kesayangannya itu.
"Kamu kenapa nak?"Om Bambang melihat Alena sedang sedih dan tatapannya kosong. Bahkan kedua matanya nampak sembab lantaran habis menangis.