章 36: BAB IX Suatu Malam di Kota Gede  

Kota Gede, Mataram

Dengung di kepala dan kebisingan di telinga, itulah dua hal pertama yang dirasakan pria itu saat mulai sadarkan diri. Suara bising terdengar dari luar, sangat bising namun terdengar sangat jauh.

Lalu ia pun mulai membuka matanya karena suara bising itu. Pengelihatannya masih tertutup kegelapan, dan telinganya masih sedikit mendengung untuk dapat memastikan sumber suara bising yang sedang ia dengar.

Kemudian beberapa detik pun berlalu. Ia pun mulai mendapatkan indranya kembali. Ia pun sadar, itu suara puluhan langkah kaki, langkah kaki yang terus lewat bergantian. Tak hanya ke satu arah, namun langkah-langkah itu seperti berhamburan kesana kemari.

Matanya yang mulai menyesuaikan diri dalam gelap, mulai menerka sekitarnya. Kulitnya juga membantu, meskipun yang bisa ia rasakan hanya dingin.