"Dia sudah menamparku, dan kamu ingin aku melupakannya begitu saja?" Cheng Peini berkata seperti itu dengan sikapnya yang kasar. Dia membenci Cheng Xiaoyue karena telah menamparnya. Tentu saja dia tidak bisa melupakannya begitu saja.
"Kamu ingin berkelahi kan? Ayo maju." Cheng Xiaoyue sudah lama ingin menghajar Cheng Peini. Ketika Cheng Peini berkata kasar seperti itu, dia sudah tidak bisa menahannya lagi, "Jika kamu ingin berkelahi, ayo! Ayo kita berkelahi agar kita diseret ke kantor polisi. Aku hanya orang biasa, jagi tidak takut kehilangan muka, tetapi aku tidak tahu, mungkin orang yang ingin menjadi selebriti tidak akan berani menanggung malu di muka publik."
Untuk mendapatkan citra yang baiknya, Cheng Peini berbaur dengan banyak orang dari kalangan selebriti. Jika dia diseret ke kantor polisi, tentu saja dia akan menjadi bahan tertawaan di kalangan selebriti dan orang-orang kaya. Dan tentu saja dia tidak bisa menanggung malu untuk hal ini.