"Dia telah mempermainkanmu dan kamu masih membelanya?"
"Dia sebenarnya cukup baik padaku."
Cheng Peni menundukkan kepalanya. Dia berusaha bersikap lembut, tapi sebenarnya dia menyembunyikan perasaan kecewa yang ada dalam hatinya, bahkan kepura-puraannya itu membuat orang lain merasa bingung saat melihatnya.
Orang yang membuat Cheng Peini kecewa itu tentu saja adalah Gu Xiaoran yang berdiri di samping Mo Qing.
Gu Xiaoran tahu bahwa Cheng Peini sedang berpura-pura, dan saat itu juga Gu Xiaoran mengutuk Cheng Peini dari dalam batinnya, tapi dia masih tetap tersenyum kepadanya.
Kemudian Mo Zhenzhong melihat ke arah Gu Xiaoran dengan tatapan yang dingin.
Tiba-tiba Gu Xiaoran merasa bahwa tangan Mo Qing yang mencengkeram tangannya semakin erat. Itu adalah isyarat yang diberikan Mo Qing agar Gu Xiaoran tidak perlu merasa cemas.