Gu Xiaoran telah bekerja dengan giat di tempat kerja, penghasilannya juga tidak buruk dan hidupnya tidak terlalu stres. Dia masih bisa menyisihkan sedikit uang untuk kelahiran anaknya.
Seiring berjalannya waktu, Gu Xiaoran tidak sesekali pun menelepon Mo Qing atau Gu Tianlei.
Mo Qing tampil dalam berbagai acara televisi yang berbeda setiap harinya. Dalam acara itu wajahnya tampak cerah dan menawan seperti biasanya. Tidak banyak perubahan yang terjadi padanya, selain berita tentang skandalnya menjadi lebih banyak.
Tampaknya Mo Qing hanya orang yang numpang lewat dalam hidupnya. Bahkan ketika dia lewat, tidak membuat debu yang dipijak mengepul dari kakinya.
Gu Xiaoran sengaja untuk tidak melihat semua berita tentang Mo Qing. Meskipun demikian, saat dia sendirian dalam suasana yang hening, wajah Mo Qing sering kali akan muncul di dalam benaknya. Baginya, tidak ada hari tanpa memikirkannya.