Namun ini semua akan lenyap bagai busa, karena kontrak antara Gu Xiaoran dengan Han Ke. Hati Gu Xiaoran seolah berdarah ketika dia menandatangani kontrak dengan Han Ke. Gu Xiaoran tidak hanya menjual dirinya sendiri, tetapi dia juga menjual janji dan mimpinya.
Banyak yang mengatakan bahwa cinta pertama akan mendatangkan rasa sakit hati, itulah yang akan membuat orang menjadi lebih dewasa. Walaupun memori cinta pertama sangat pahit, tetapi ada memori manisnya juga.
Ada juga yang mengatakan bahwa menunggu itu akan memberikan orang sebuah harapan. Tetapi setelah menunggu begitu lama, saat bertemu dengan Mo Qing, Gu Xiaoran malah merasa kehilangan harapannya. Yang tersisa dari cinta pertama hanyalah rasa yang sakit yang tertanam dalam hatinya yang terdalamnya.
Perlahan air matanya jatuh dari sudut mata. Ziyan, aku benar-benar merasa sangat sakit hati.