Zhou Kai memandang Ye Qiao sambil tertawa seperti orang bodoh, dan tidak henti-hentinya dia berseru, "Kakak kecil! Kakak kecil yang cantik!"
"Kakak kecil apanya, panggil dia Kakak ipar!" kata Lu Beixiao dengan nada serius.
"Kakak ipar! Halo, Kakak ipar!" seru Zhou Kai dengan patuh, kemudian dia memberikan rubik yang ada di tangannya kepada Ye Qiao. Dia memberikan barang kesayangannya itu pada Ye Qiao, sebagai tanda persahabatan.
Sementara itu, Ye Cheng mengeluarkan baju basket berwarna merah dari tas belanjanya. Dulu, baju basket bersimbolkan banteng merah nomor 23 itu adalah baju basket milik Michael Jordan!
"Kai Zi! Ini adalah baju basket asli yang pernah dikenakan oleh Jordan! Kakak mendapatkannya untukmu dengan susah payah. Mari aku bantu memakaikannya untukmu!" kata Ye Cheng sungguh-sungguh, dengan nada yang penuh kasih sayang.
Zhou Kai pun begitu senang dan bertepuk tangan dengan riangnya, terlihat seperti anak kecil berusia tiga tahun.