章 6: ego dan logika
EGO DAN LOGIKA
Ruang utama sidang sesudah sidang, terlihat para petinggi kerajaan Shinjuu sudah pergi meninggalkan ruangan tersebut, disana hanya ada hogoromo yg masih duduk di singgasananya,naruto yg masih tetap berlutut, dan beberapa prajurit di sekitar ruangan.
" bangkitlah naruto, ikut aku , kita akan menemui anakku " titah horomo dan lansung berdiri dari singgasananya .
" baiklah Ygmulia " jawab naruto dan lansung mengikuti sang raja dari belakang.
Ruang kerja hogoromo
Diruangan kerja pribadi hogoromo, terlihat kaguya sedang duduk di salah satu kursi di sudut ruangan, ditanganya terlihat sebuah buku, sepertinya kaguya sedang membaca buku bersampul orange.
Krrriiet...
Pintu ruang kerja hogoromo terbuka dan masuklah hogoromo dan naruto yg mengikuti dari belakang.
" ...ayah .." kaguya lansung menutup buku yg ia baca sebelumnya dan berdiri untuk memberi salam pada sang ayah, lalu sekilas kaguya menatap pada orang yg datang bersama sang ayah. Hogoromo hanya tersenyum menyambut salam dari sang anak lalu ia lansung duduk di salah satu sofa tersebut yg diikuti oleh kaguya, sedangkan naruto kembali berlutut di hadapan sang raja dan sang tuan putri.
" berdirilah naruto, perkenalkan dirimu pada putriku,, orang yg akan kau kawal dengan taruhan nyawamu " hogoromo menyuruh naruto mengenalkan dirinya.
" hai.. nama saya namikaze naruto dari tanah timur, saya datang untuk memenuhi undangan Ygmulia hogoromo, dan saya menerima perintah dari Ygmulia hogoromo dengan penuh kebanggan untuk menjadi pengawal anda kaguya hime-sama, mulai saat ini saya namikaze naruto akan melindungi anda dengan segenap jiwa saya, itu adalah sumpah saya, sumpah yg akan saya penuhi, sempah seumur hidup " naruto memperkenalkan diri dan lansung mengucapkan sumpah setianya saat ia membungkuk 45% pada kaguya.
Kaguya menaikan satu alisnya mendengar sumpah setia naruto, kaguya lansung berdiri dan berjalan mengelilingi naruto, melihat sang pemuda dari atah ke bawah.
" aku belum mengatankan aku menerimamu jadi pengawalku, jadi katakan kenapa kau berani mengucapkan sumpah setia padaku, wahai sang pengawal yg jatuh cinta ? " tanya kaguya dengan muka datar dan nada datar pula.
"maaf sebelumnya Hime-sama, tapi saat di rungan sidang, Ygmulia hogoromo mengatakan bahwa anda setuju dengan keputusan yg beliau ambil " jawab naruto
Kaguya terus mengelilingi naruto dan berkata lagi.
" aku bisa saja berubah pikiran " kaguya berusaha untuk membuat naruto mati langkah dengan membuat sebuah penyataan egois.
Naruto kembali menjawab
" dan anda masih belum berubah pikiran bukan, hime-sama "jawab naruto dengan penekanan di kata masih belum.
"kenapa kau begitu yakin aku belum berubah pikiran ?" tanya kaguya lagi, sepertinya penyakit egois dan menang dalam berargumen miliknya kembali kambuh, sedangkan hogoromo melihat interaksi keduanya dengan wajah tertarik karena belum ada orang yg berada ditingkat bawah seperti naruto yg berstatus bukan bangsawan berani berargumen dengan sang putri, banyak orang menghindari argumen dengan kaguya karena kekalah adalah kepastian yg diterima, sedangkan naruto berani membalas, bukannya meminta maaf untuk menghindari kekalahan telak, sungguh pemuda yg berani.
" baiklah kita mulai lagi" pikir naruto sebelum ia akan menjawab dan membungkam kaguya.
Dengan muka datarnya naruto menjawab, kali ini ia memutar sedikit tubuhnya dan menghadap ke kaguya yg berada di sebelah kirinya, lansung menatap mata bulan kaguya dan naruto berkata.
" pertama tama, jika hime sama berubah pikiran hime-sama seharusnya tidak berada disini, hime-sama bisa mengirimkan beberapa pelayan untuk menyampaikan pada Ygmulia bahwa hime-sama beribah pikiran sedangkan hime-sama pergi ke suatu tempat, kedua saat hamba masuk ke ruangan ini, hamba melihat hime-sama membaca buku besampul orange, hime-sama membaca halaman 165, ygmana buku tersebut adalah bingo book edisi terbaru, buku informasi para petarung, penyihir, kesatria, dan kriminal yg punya harga untuk kepalanya, dan halaman 165 adalah halaman yg memuat informasi tenyang hamba, jika hime-sama berubah pikiran saat sesudah membaca buku tersebur, hime-sama seharusnya cukup memberi salam pada Ygmulia, menyatan kalau hime-sama tidak setuju dengan saya yg menjadi pengawal hime-sama karena saya punya reputasi buruk, lalu keluar dari ruangan ini, bukannya menatap hamba sekilas dengan pandangan tertarik, dan yg terakhir saat hamba mengucapkan sumpah setia, hime-sama lansung berdiri dan berjalan mengelilingi hamba dengan gestur tubuh yg tidak bisa saya jelaskan, tapi sangat jelas gestur tersebut bukanlah gestur yg menunjukan jikalau hime-sama tidak suka dengan sumpah yg barusaja saya ucapkan. "
"ap,, apa ,," batin kaguya terkejut
Hogoromo sangat terkejut, baru kali ada yg seperti ini, seorang dengan status pengawal beradu argumen dengan sang putri dan,, dan,, dan menang, apa apan itu, sebuah keajaiban baru saja terjadi.
Dengan kaguya jangan ditanya lagi, kaguya dengan ekspresi terkejut dan mata yg tepaku pada saffir kusam naruto tidak bisa menjawab, lidahnya kalu, ia shok, kaguya untuk pertama kalinya kalah.
" aku ,, aku,, aku kalah" batin kaguya tak percaya.
Setelah mengumpulkan nyawanya yg sempat pudar tadi, kaguya kembali tenang dan membalas menatap naruto dengan tatapan yg lebih datar, meski kaguya baru saja mengalami kekalahan, ia harus tetap tenang, bersikap selayaknya seorang tuan putri.
" baiklah, kau menang, aku menerimamu sebagai pengawalku, dan juga sebagai juru bicaraku, untuk seorang sepertim, ku akui kau cukup hebat bermain kata kata, jadi mulai saat ini kau bukan hanya jadi pengawalku tapi juga juru bicaraku " kaguya berkata pada naruto.
" hai,, terimakasih hime-sama " naruto menjawab dan memberi hormat pada kaguya dengan sedikit membungkuk.
" baiklah ayah aku pergi dulu, ada beberapa hal yg akan kupastikan " kaguya berkata pada sang ayah dengan sedikit berjalan mendekat.
Hogoromo berdiri dan berjalan mendekati sang putri, sedikit menepuk kepala sang putri dan berkata.
" kalian boleh pergi, dan naruto, nanti menjelang malam datanglah kemari, ada beberapa hal yg akan aku bicarakan dengan mu " hogoromo berkata dan sedikit menoleh pada naruto.
"hai Ygmulia"
" kami undur diri ayah "
Kaguya lansung meninggalkan ruangan kerja sang ayah yg diikuti oleh naruto dari belakang.
" putriku itu pintar dan egois, tapi punya hati yg lembut, saat berhadapn dengan orang yg berpikiran keras ia kesulitan, tapi dengan adanya naruto sebagai pengawal dan juru bicaranya, orang dengan pikiran keras dan kolot bisa ia serahkan pada naruto yg punya pikiran logis dan tajam, heehh, sungguh kombinasi yg pasti akan merepotkan musuh " batin hogoromo dengan wajah bangga.
Naruto dan kaguya.
Saat ini naruto dan kaguya sedang berjalan menuju bagian belakang istana kerajaan, lebih tepatnya ke tempat pelatihan para prajurit kerajaan.
" apakah kita akan ketempat para prajurit itu hime-sama ? " naruto bertanya pada kaguya
" benar, aku akan mengetes kemmpuanmu " jawab kaguya tampa melihat naruto yg berada di belakangnya.
" aku...? " ucap naruto dengan nada penasaran
" benar aku sendiri yg akan mengetes kemampuanmu, bertarung satu lawan satu, memang aku ini seorang perempuan, tapi bukan berarti aku ini tidak bisa bertarung, jadi ayo kita berdansa, bukankan itu kata favoritmu sebelum memulai pertarungan, " ayo kita mulai berdansa ", pilihan kata yg aneh namikaze " balas kaguya dengan senyum dibibir tipisnya.
Tbc...
Rnr
.
.
— 次の章はもうすぐ掲載する — レビューを書く
週次パワーステータス
-- 推薦
ランキング 
-- 推薦
チケット