Xu Weilai memeriksa uang seratus yuan dengan cermat. Benar saja, uang seratus yuan itu memiliki bekas tiga lipatan yang dalam.
Setelah itu, Xu Weilai mendekatkan uang itu ke hidungnya dan menciumnya. Meskipun aromanya hanya sedikit, tapi ia masih bisa mencium samar-samar aroma parfumnya yang pernah tumpah ke uang tersebut.
Seratus yuan ini, kemungkinan adalah uang seratus yuan yang diberikannya ke pengemudi taksi saat pulang dari rumah sakit menjenguk kakek!
Lalu, taksi yang muncul malam ini juga jelas bukan kebetulan. Apalagi, ia sengaja bilang pada Gu Yu bahwa ia mabuk padahal sebenarnya Xu Shuai saja yang minum malam ini. Sedangkan dirinya, ia tidak ikut meminumnya setetes pun.
Xu Weilai sengaja mengatakan bahwa dirinya mabuk kepada Gu Yu. Ia juga dengan sengaja bertingkah seperti orang mabuk dengan tujuan untuk menguji Gu Yu.