Ada sesosok manusia berdiri di depan Xu Weilai. Sosok itu sedang memegang pisau di tangannya dan sudah dalam posisi terangkat!
Xu Weilai melihat sekilas. Orang di depannya ini berpakaian hitam, memakai mantel yang menutup tubuhnya dengan erat, bahkan kepalanya mengenakan topi yang hanya memperlihatkan mata dan mulutnya. Melihat itu, Xu Weilai tentu kesulitan untuk mengidentifikasi wajah orang itu sementara waktu.
Saat ini, Xu Weilai sedang didudukkan di kursi. Tepatnya, di kursi roda.
Tidak heran jika Xu Weilai baru saja merasakan tubuhnya bergerak. Sepertinya, orang ini telah memindahkan tubuhnya ke kursi roda dan mendorongnya ke tempat ini.