章 434: Heroes reason
"Alasan yang pertama....."
"Aku memang kagum dan ingin menjadi seperti Sun Hero. Dia sangat keren, apalagi dengan tubuhnya yang dapat melelehkan apapun. Tak kusangka ia berakhir dengan cepat." Kata Alvina.
"Kalau aku ingin menjadi seperti Night Hero. Selain cantik dan pintar menari, dia juga sangat cepat dan pintar. Memang fisiknya sangat lemah seperti yang kudengar, bahkan lebih lemah dari yang terdengar, tetapi sihirnya sangat keren dan fleksibel." Kata Kurosa.
"Alasan kedua...."
"Aku ingin menjadi hebat, memang ini alasanku saat berumur 7 tahun sih." Kata Alvina.
"Aku juga saat berumur 7 tahun." Jawab Kurosa.
Lalu mereka berdua menutup kedua matanya dan mengingat kejadian-kejadian lampau.
.
.
(Chapter 312 vol 1)
Night Hero mengucapkan beberapa kata kepada Kurosa,
"Kamulah.... Night Hero selanjutnya."
Sun Hero juga mengucapkan beberapa kata kepada Alvina,
"Kamulah.... Sun Hero selanjutnya."
.
.
"Alasan kami yang ketiga..."
"Karena ini adalah giliran kami." Kata Alvina dan Kurosa secara bersamaan.
"Giliran?" Tanya Toshiko kebingungan.
"Ya... ini giliran kami..." kata Kurosa.
"Ini giliran kami..... untuk melindungi semuanya bersama-sama.." kata Alvina dengan lembut.
Lalu, mereka berdua melihat ke arah langit.
"Tujuanku juga untuk menginspirasi anak-anak di sana..." kata Kurosa.
"Karena... aku lahir di dalam keluarga yang rumit dan masa kecilku kurang bahagia meskipun tidak separah itu..... tapi setindaknya.... aku ingin agar anak-anak yang lahir pada keluarga yang hancur atau keluarga yang kurang bahagia atau bahkan yang tidak memiliki keluarga lagi.... agar mereka semua tidak merasa bahwa mereka berbeda dalam arti yang buruk." Kata Kurosa di dalam hatinya.
"Aku.... juga ingin menginspirasi semua orang juga agar mereka tahu..... bahwa seorang pahlawan tidak dilahirkan begitu saja, melainkan melalui kerja keras dan usaha yang besar. Aku ingin agar orang-orang yang merasa bahwa dirinya biasa-biasa saja untuk berusaha dan bekerja keras untuk mimpi mereka." Kata Alvina.
"Karena.... sebenarnya, setelah aku melihat kehebatan Yukina, Kurosa, Asuka, Junko, dan teman-teman lainnya.... aku merasa bahwa aku terlalu lemah untuk menjadi pahlawan..... hingga Sun Hero menceritakan tentang dirinya sedikit padaku..... saat itu..... saat terakhir aku melihatnya...." kata Alvina di dalam hati.
.
.
(Chapter 266 vol 1, tetapi ini sedikit tidak urut)
"Lhoooo jangan jadi sepertiku!" Kata Sun Hero.
"Kenapa?" Tanya Alvina.
Sun Hero tersenyum,
"Jadilah Sun Hero yang lebih hebat dariku."
.
"Kalian, belajarlah yang pintar ya! Jangan jadi sepertiku!"
.
.
Lalu,
"Huhuhuu..."
"HOEEEE?! TOSHIKOOOOOO?!" Kejut Kurosa.
"Alasan kalian... *hiks... sangat mengharukan!" Tangis Toshiko.
"Yaah... tidak begitu kok..... pasti semua orang memiliki alasan yang berbeda-beda." Jawab Alvina.
.
.
"Dan juga, apakah kamu memiliki pahlawan idola?" Tanya Alvina secara tiba-tiba.
"Kalau aku Night Hero semuanya mengetahuinya!" Jawab Kurosa dengan girang.
"Kalau aku.... sebenarnya..... Butterfly..... dia sangat anggun.... meskipun saat bertarung." Kata Toshiko malu-malu.
"Kalau aku..... sebenarnya juga Butterfly. Tetapi Establishment juga keren." Jawab Stormy.
Lalu mereka berbincang sedikit lama.
"Sudah waktunya." Kata Stormy.
"Oooh tidaaaak!" Keluh Kurosa yang masih ingin makan lagi.
Lalu mereka segera memasuki ruang kelas masing-masing.
クリエイターの想い 
Mikhalexa123
Mikhalexa123 Hai para pembaca, terimakasih karena sudah membaca hingga sejauh ini. Dan untuk cerita ini, karena settingannya di universitas sementara saya sendiri masih kelas sepuluh, maaf jika ada banyak kesalahan sistem dan lainnya (ノ﹏ヽ) enjoy dimanapun kalian berada dan apapun yang kalian lakukan, happy Saturday
週次パワーステータス
-- 推薦
ランキング 
-- 推薦
チケット