Lidahnya juga dibuatnya seperti mau patah.
Qiao Ning menahan tangan Chai Xiyang yang kuat lalu mengerang sambil memberontak, "Sudah cukup belum?!"
Ini masih di dalam mobil, apa Chai Xiyang tidak takut perbuatan mereka terdengar oleh sopir?
Meskipun pembatas telah dinaikkan dan sopir tidak bisa melihat mereka, tetapi suara mereka masih tetap dapat terdengar.
Chai Xiyang menatap wajah Qiao Ning yang memerah karena malu lalu menjilat-jilat bibirnya, "Bagaimana kalau belum cukup?"
"Minggir!" Qiao Ning mendorongnya lalu cepat-cepat menurunkan kaca jendela mobil agar udara dari luar mengalir masuk.
Selain itu juga untuk membuat Chai Xiyang tidak macam-macam lagi…
Chai Xiyang menyadari maksudnya itu. Tetapi dia tetap menarik Qiao Ning lalu memeluknya.
Qiao Ning memberontak, "Panas…"
"Jangan bergerak, aku mau tidur sebentar." Chai Xiyang mendekapnya lalu menggerak-gerakkan kepalanya di bahu Qiao Ning.