"Ivanka" sedang menjadi topik terhangat.
Berbagai kabar berhembus. Dari yang enak di dengar sampai yang bisa membuat telinga panas. Ivanka hanya mengganggap angin lalu.
Berita kepindahan Ivanka menyebar cepat bukan cuma di kalangan staf perusahaan tapi pemasok barang pun mendapatkan beritanya.
Hari ini adalah hari terakhir Ivanka bekerja di bagian penerimaan barang. Saat dia tiba di kantornya dia merasa aneh " kenapa kantornya menjadi banyak sekali orang"
pikirnya.
Berpikir ada masalah besar dia dan Ko Andy dan Mr Song yang kebetulan baru datang langsung mendekati kerumunan itu.
Dan rupanya bos besar pun ada.
Melihat orang - orang yang ada Ivanka dan Ko Andy langsung mengenali mereka semua.
Mereka adalah para pemasok barang. Dan makin anehnya bukan pegawai tapi bos - bos nya langsung.
Akhirnya bos besar mengumpulkan para pemasok itu ke ruangan rapat utama di kantor pusat karena kantor bagian penerimaan barang kecil dan tidak mampu menampung mereka.
Setelah semua sudah duduk dengan tenang
Andy memimpin percakapan.
"Pagi semua nya"
Jawaban serentak pun terdengar "pagi"
"Dengan melihat kedatangan para bos sekalian sebagai pemasok di perusahan kami apakah ada yang bisa kami bantu? " ucap Andy
Perwakilan dari mereka berdiri : "Kami mendengar bahwa Ivanka akan pindah ke bagian lain, kami ingin meminta agar Ivanka tidak di pindahkan".
Mendengar itu bukan cuma Ivanka yang kaget. Beberapa perwakilan dari perusaan termasuk security dan bos besar merasa aneh.
Menanggapi hal itu, Ivanka bangkit dari duduknya. Setelah meminta ijin bicara:
"Boleh aku mengetahui apa maksud dan tujuan dari bos - bos sekalian di sini?" ucapnya.
Kali ini si tua Cheng yang berdiri mewakili teman - teman nya.
"Kami tidak menyukai Ivanka. Hanya dalam waktu 2 bulan dia menjadi bagian dari penerimaan barang sudah sungguh merepotkan kami.
Memotong keras saat kami mengirim barang kurang dari nota dan meminta kami memambahkan bonus saat kami mengirim barang. Jumlah di nota harus lebih sedikit dari barang datang." Ucap si tua Cheng.
Dengan muka bingung Ivanka menjawab : "bukan kah harusnya bos sekalian bersorak - sorai karena saya akan di pindahkan?"
Si tua Chen menjawab :
"Itu awalnya tapi setelah kami pelajari ternyata hal ini jauh lebih menguntungkan kami. Sopir kami yg biasa hanya bisa mengirim dua kali dalam satu hari menjadi bisa 4 sampai 5 kali pengiriman dalam satu hari.
Tentunya keuntungan kami pun bisa bertambah".
Waktu yang biasa di buang percuma karena kami dan pihak perusahaan harus mencapai sepakat untuk pemotongan menjadi tidak ada. Para sopir pun memgatakan kalau Ivanka adalah harimau tergalak tapi setiap kehadiran nya mampu membuat kerja mereka lebih cepat. Juga sistem-sistem baru yang di terapkan sangat membantu bagian managemant kami.
Dia membuat para karyawan kami dari bagian packing sampai sopir tidak bisa berbuat curang."
Dia "menekan" kami untuk memberi keuntungan yang banyak buat perusahaan ini tapi dia juga memberi kami keuntungan banyak. Dia membuang pemasok yang nakal.
Kami pemasok bagus di perhatikan. Hal seperti ini cuma ada di perusahaan ini."
Lalu semua yang ada bertepuk tangan untuk Ivanka.
Terharu membuat Ivanka tidak sadar meneteskan air mata. Lalu dia membungkukan badannya dan berkata :
"terima kasih buat bos semua"
lalu dia menambahkan "bisa bertemu dan belajar bersama bos sekalian lah yang membuat saya bisa maju".
Tapi perusahaan membutuhkan saya di bagian lain.
Dan siapun pengganti saya dia akan lebih baik dari saya dengan caranya sendiri tentunya.