Zarina terpekik kaget melihat handuknya berada di tangan Amar. Mukanya merah pada menahan malu, kesal dan marah. Ia berniat mau mengambil lagi handuknya yang ada ditangan Amar. Tetapi saking marahnya Ia malah tersandung kakinya sendiri hingga kemudian Zarina malah limbung dan jatuh ke dalam pelukan Amar.
Amar yang sedang memegang handuk Zarina langsung menangkap tubuh Zarina yang limbung ke arahnya. Tubuh Zarina langsung terasa hangat. Amar merasakan tubuhnya gemetar dan kepalanya pusing serta jantung di dadanya berdenyut dengan hebat.
Zarina yang tadi sempat terbengong langsung ngamuk - ngamuk sambil merebut handuk ditangan Amar. Lalu mengomel - ngomel dengan muka merah padam. Zarina memakai lagi handuk ditangannya.
"Apa yang kau lakukan ? Apa ? Mengapa kau begitu kurang ajar " Kata Zarina sambil menggerakan tangannya dan menampar Amar hingga muka Amar langsung berbekas merah.