Pulau Symeem. Di bawah tebing yang tinggi, air laut yang gelap menjadi semakin tinggi dengan ombak di sekitarnya yang berdebur-debur.
Di atas kapal laut Kapten Gila Connors Viktor yang bernama Tengkorak Bermata Satu, beberapa bajak laut memakai jubah sambil melepas topi mereka. Hujan turun dengan deras ketika mereka berusaha melawan angin yang bisa menerbangkan anak kecil, untuk berjalan keluar dari kabin dan memeriksa kapal laut itu untuk mencegah terjadinya malapetaka.
Jubah mereka terbuat dari bahan linen, namun permukaannya sudah diolesi dengan suatu cairan lengket yang sudah mengeras. Air hujan tidak bisa menembus lapisan itu dan hanya bisa mengalir turun ke atas geladak.