Air di Kolam Langit bergejolak membentuk gelombang pasang dan terus berkecamuk, sementara Awan Spiritual yang tebal berkumpul di langit dan menutupi matahari. Sinar pedang yang tak terbatas dari sebuah cahaya spiritual raksasa menyinari sosok yang tengah duduk bersila di bawahnya. Sinar-sinar pedang dari cahaya tersebut menembus setiap bagian tubuh sosok tersebut dengan kekuatan yang sangat hebat. Sinar itu terus membelah kulit sosok tersebut dan menyiksanya.
Sosok tersebut adalah Mu Chen.
Ia sudah duduk di sana selama dua minggu dan telah menahan siksaan sinar pedang yang dahsyat itu. Ia sudah menerima sekian banyak luka di setiap bagian kulit dan tulangnya. Tapi setelah terluka, tubuhnya langsung pulih dengan bantuan Tubuh Naga-Phoenix. Siklus ini terus berulang.