Budi tercengang berusaha memahami maksud ucapan Ale barusan.
"Oh iya ... iya juga yah ...." gumam Budi baru tersadar. "Kenapa gue mesti ketakutan kayak tadi gitu, yah?"
Ale terkekeh lagi. "Gue maklum sih. Itu karena hal kayak gitu kan nggak terlalu banyak, dan kita nggak terbiasa melihatnya. Karena nggak tau gimana harus menyikapinya, makanya kita jadi cenderung menjauh. Paranoid terhadap mereka yang 'berbeda' dari kita.
"Padahal anggap aja kita punya teman lawan jenis. Lo di kantor pasti punya temen cewek kan? Dan lo nggak akan berprasangka apa-apa kan, pada semua teman cewek lo itu? Nggak semua temen cewek lo akan naksir lo kan?" tanya Ale.
"Iya sih, hehehe ...." Budi terkekeh malu sendiri dengan reaksinya barusan.
"Nah begitu juga dengan temen cowok kita yang 'berbeda'. Kan nggak mentang-mentang dia 'berbeda' lalu dia pasti akan naksir kita, kan," ucap Ale.
"Iya, gue kenapa refleknya kayak gitu yah tadi?" ucap Budi yang bingung sendiri dengan reaksinya tadi.