Bab 290: Tak Habis Pikir

Sesaat dalam kondisi yang ada pukulan pada ulu hati terus menerus membuatkan rasa sakit luar biasa, akan tetapi sekarang ini dia sekarang berada di rumah gadis yang dia cintai namun dengan tidak seberapa lama menjadikan menghubungi ambulance sangat lama justru Kiano tak sanggup menahan lalu pingsan.

Laki-laki yang memiliki tubuh kekar sangat sulit diangkat hingga sekarang justru Kinara berusaha berteriak meminta tolong namun tak ada satu diantara warga mendengar teriakan dibalik hujan yang cukup deras, tetapi Kinara sama sekali tidak berhenti berusaha hingga ia merasakan jika tubuh Kiano cukup dingin sekarang.

Mempersilakan masuk ke dalam sama saja menjadikan sebuah masalah tentunya bagi perempuan itu, akan tetapi dia berusaha semaksimal mungkin untuk tidak lupa mengenai sebuah kebaikan yang dilakukan pada diri Kiano untuk sang papa.

"Lebih baik sekarang aku ambilkan air hangat untuk menghangatkan tubuhnya, kasihan pasti dia sangat kedinginan sekarang."