Unduh Aplikasi
77.77% The Oldest Land / Chapter 70: Raksasa Batu III

Bab 70: Raksasa Batu III

Mendesah di dalam hatinya, bahwa kekuatan pukulan itu lebih besar dari gada yang di pegang patungnya, mengatur nafasnya sejenak setelah adrenalin yang bergejolak adi memikirkan pertukaran singkat dirinya dengan patung tersebut

Patung itu mempunyai kekuatan yang besar, dan kecepatan yang cepat, tetapi dibatasi oleh ruang lingkup gerak yang kecil, cara terbaik untuk mengalahkannya dengan mengandalkan kecepatan atau kekuatan yang melebihinya

Hanya dengan mengkombinasikan keduanya, baru akan ada jaminan untuk bisa lewat dengan bebas, meski tetap ada resiko tetapi itu lebih baik dari pada hanya menyerang terus menerus

Padahal sesengguh nya, ada hal yang lebih muda untuk mengalahkan patung itu, adi cukup mengambil pilar batu yang ada di dekat pintu masuk, mengambilnya ke dalam ruang dan meletakkan nya di atas patung batu, maka akan ada waktu untuk patung batu menyingkirkan batu tersebut

Dan dari kesempatan itu, adi bisa melewati patung batu menuju tantangan selanjutnya yang akan dia hadapi

Bersiap untuk kembali menyerang patung raksasa itu adi mengambil ancang - ancang

Dalam sekejap, adi menghilang dari posisinya dan sesaat kemudian seperti berteleportasi, adi tiba di atas kepala besar patung tersebut, sambil mencabut keris sakti yang ada di belakangnya adi menghunus keris tersebut ke kepala patung batu raksasa itu

Sesaat kemudian terdengar suara "" Crackkkkkkkkkkk"" disertai suara ledakan besar "" Booooooooooooooommmmm"" seketika seluruh panggung tertutup debu

Adi yang telah mendarat dengan cantik di belakang patung itu, tersenyum dengan senyum kecil dan berjalan dengan langkah tegap menuju pintu keluar stadion

hingga akhirnya terdengar suara ""Booooooooooooommmmmm"" patung batu yang semula berdiri dengan gagah kini telah hancur berkeping - keping

Adi yang berjalan menuju tempat ujian berikutnya berjalan kembali dengan langkah penuh dan kewaspadaan yang tinggi

Setelah keluar dari stadion adi berjalan menyusuri jalan yang terawat dengan rapih, dengan kedua sisi berjejer bunga - bunga yang sangat indah dan harum bau nya

Hingga adi akhirnya menatap sebuah jembatan di depannya, yang menghubungkan antara jalan yang dia lalui dengan sebuah bangunan yang terlihat sangat cantik dengan ukiran penuh kristal di setiap bagian bangunan nya

Adi berjalan melangkahkan kaki nya menuju ke dalam bangunan tersebut, sesaat setelah memasuki ke dalam bangunan tersebut adi di suguhkan dengan penampilan cantik dari berbgai kristal yang terdiri dari berbagai warna dan bentuk yang menghiasi di dalam

Saat adi terus menyusuri bangunan tersebut, tibalah ia di sebuah ruangan yang semuanya terdiri dari kaca kristal yang tersusun dengan rapih, baik untuk lantai hingga atapnya, semua tertutup oleh kaca kristal yang memantulkan cermin dirinya

Adi yang melihat ini semua menjadi penasaran, hingga dia berjalan menuju salah satu cermin kristal yang ada di dekatnya, saat dia sampai di depan sebuah cermin kristal yang berukuran besar, adi bisa melihat perawakan dirinya yang sama persis dengan dirinya saat ini

Melihat hingga menunggu dan tidak mendapatkan perubahan yang berarti, adi melanjutkan jalannya untuk melewati ruangan kaca kristal ini, hingga dia berjalan agak jauh, dia mulai merasa ada yang aneh

Karena dia masih ada di dalam ruangan kristal kaca tersebut, mencoba menampik kemungkinan bahwa dirinya tersesat adi kembali menelusuri jalan untuk keluar dari dalam ruangan tersebut

Hingga akhirnya dia sadar bahwa dia terjebak di dalam ruangan kaca ini, ruangan kristal ini seperti labirin yang mengurung dia di dalamnya, dia selalu berputar - putar dan selalu kembali di tempat awal di memasuki ruangan ini

Setelah tahu bahwa ia tersesat di dalamnya, adi mulai merenung untuk menemukan jalan keluar dari dalam ruangan ini, memperhatikan satu persatu dari setiap kaca kristal yang ada di dalam ruangan untuk melihat apakah ia dapat melihat petunjuk atau setidaknya seseuatu yang berbeda di antara kaca - kaca kristal ini

Melihat berbagai bentuk dari kaca kristal ini dan melihat berbagai ukuran dari yang kecil hingga besar, semuanya tersusun rapi, untuk menutupi setiap celah dari ruangan ini, tidak terlihat berantakan tetapi sangat cantik dan berkesan karena susunan ya yang rapih dan tepat

Kemudian dia berpikir, untuk memecahkan saja kristal kaca ini, untuk keluar dari ruangan ini, berdiri dan memusatkan kekuatan yang ada di tangan nya ia memukul salah satu kaca kristal dengan kekuatan yang cukup "" Baaaammmm"" terdengar suara benturan antara pukulan adi dengan kaca kristal

Tetapi sayangnya, kaca tersebut tidak bergeming dan masih untuh seperti semula, merasa mungkin kekuatannya yang kurang adi menambah kan kekuatan pada pukulan nya dengan kekuatan penuh

Dan sesaat kemudian suara yang lebih besar terdengar "" Booooooooommmmm"" tetapi kembali adi menatap takjup pada kaca kristal itu, karena tetap utuh dan tidak ada goresan apapun, padahal dia sudah mengerahkan semua kekuatan nya

Merasa juga pukulan penuhnya tidak dapat memecahkan kaca ini, jadi dia mengambil pusaka keris nya untuk memukul kaca tersebut, mencabut kerisnya dan membaca rapalan mantra, kemudian menusuk ke dalam kaca tersbut tetapi anehnya kaca tersebut tetap masih utuh

Karena pusakanya saja tidak mempan untuk menghancurkan kaca ini, berarti cara kasar keluar dari ruangan ini dengan mengancurkan kaca kristal harus di hentikan dan kemudian dia harus memikirkan cara yang baru

Saat dia bingung dengan apa yang harus dia lakukan, adi mencoba untuk duduk di dasar lantai ruangan kaca tersebut, untuk merenung menemukan jawaban atau petunjuk untuk melewati ruangan kaca ini, duduk termenung dan hingga adi tidak menyadari dia mulai masuk ke dalam ilusi ruangan itu, tanpa dia sadari.


next chapter
Load failed, please RETRY

Status Power Mingguan

Rank -- Peringkat Power
Stone -- Power stone

Membuka kunci kumpulan bab

Indeks

Opsi Tampilan

Latar Belakang

Font

Ukuran

Komentar pada bab

Tulis ulasan Status Membaca: C70
Gagal mengirim. Silakan coba lagi
  • Kualitas penulisan
  • Stabilitas Pembaruan
  • Pengembangan Cerita
  • Desain Karakter
  • Latar Belakang Dunia

Skor total 0.0

Ulasan berhasil diposting! Baca ulasan lebih lanjut
Pilih Power Stone
Rank NO.-- Peringkat Power
Stone -- Batu Daya
Laporkan konten yang tidak pantas
Tip kesalahan

Laporkan penyalahgunaan

Komentar paragraf

Masuk