Unduh Aplikasi
28.81% Teman Satu Kantor / Chapter 85: Part 85

Bab 85: Part 85

Zalfa menatap Dewan. Dia mendengar nada suara Dewan yang aneh, seperti orang yang sedang merasa sedih, Zalfa jadi tidak enak hati. Karena sebenarnya, maksud Zalfa bukan begitu.

"Enggak gitu maksudnya," ujar Zalfa mencoba untuk menjelaskan yang sebenarnya terjadi, Dewan itu orangnya terkadang mudah sekali untuk emosi.

"Gitu juga gak apa-apa kok, kita kan cuma teman satu kantor. Lagian, ini adalah doa Gue dari dulu, supaya Lo cepet bahagia, Gue ikut seneng. Selamat ya," ujar Dewan. Kemudian lelaki itu berdiri. Zalfa langsung memegang tangan Dewan. Mencoba menagan lelaki itu, dia memegang tangan kekar Dewan, dengan kedua tangannya, karena Zalfa tidak bisa menahannya hanya dengan satu tangan, jika begitu, dia akan cepat kalah.

"Jangan alay. Duduk dulu!" Kali ini, Zalfa harus tegas. Agar Dewan tidak terus salah paham. Dia berubah menjadi Zalfa yang galak, padahal dirinya yang salah.


next chapter
Load failed, please RETRY

Hadiah

Hadiah -- Hadiah diterima

    Status Power Mingguan

    Rank -- Peringkat Power
    Stone -- Power stone

    Membuka kunci kumpulan bab

    Indeks

    Opsi Tampilan

    Latar Belakang

    Font

    Ukuran

    Komentar pada bab

    Tulis ulasan Status Membaca: C85
    Gagal mengirim. Silakan coba lagi
    • Kualitas penulisan
    • Stabilitas Pembaruan
    • Pengembangan Cerita
    • Desain Karakter
    • Latar Belakang Dunia

    Skor total 0.0

    Ulasan berhasil diposting! Baca ulasan lebih lanjut
    Pilih Power Stone
    Rank NO.-- Peringkat Power
    Stone -- Batu Daya
    Laporkan konten yang tidak pantas
    Tip kesalahan

    Laporkan penyalahgunaan

    Komentar paragraf

    Masuk