Bab 149: Mimpi Bahagia

Hari itu mimpi Raline menjadi kacau setelah Tama masuk ke dalam mimpi nya. Sekarang Tama sudah keluar dari mimpi Raline karena ia diusir paksa oleh Dewa Mimpi. Setelah Tama keluar dari mimpi Raline, kini Raline merasakan kehampaan di dalam mimpi nya.

"Kenapa sekarang aku sendirian? Dimana mereka semua? Mengapa sekarang terasa sangat gelap", ucap Raline di dalam mimpi nya.

Kemudian Dewa mimpi menampakkan dirinya di depan Raline.

"Si.. Siapa kamu? Dimana Paman Malaikat Maut?", tanya Raline yang merasa sedikit takut.

Sebenarnya wajah Dewa mimpi tidak menakutkan. Dia malah bisa dibilang cukup tampan. Rambut nya berwarna hitam dan panjang, di kuncir setengah. Hidungnya mancung dan kulitnya putih. Mata nya berwarna cokelat dan begitu indah. Ia mengenakan baju tradisional nusantara.

Meskipun penampilan nya cukup menarik, namun sikap Dewa jodoh terlihat seperti begitu dingin. Ia hanya terdiam dan berjalan mendekat ke arah Raline. Ia berjalan ditengah kegelapan diiringi cahaya terang.