Satu jam kemudian, tiga manusia dewasa itu sudah berada di rumah sakit terdekat. Rumah sakit itu berukuran kecil dan cukup sepi. Bangunannya terlihat tua namun suasana rumah sakit cukup bersih. Awalnya Dani berserikeras untuk membawa mereka ke rumah sakit besar yang berada di tengah kota. Namun darah segar terus bercucuran dari lengan Oscar membuat Dani mau tidak mau membawa mereka ke rumah sakit seadanya.
Begitu mereka turun dari mobil, satpam langsung membawa Oscar masuk sambil menggunakan kursi roda. Beberapa dokter dan perawat yang hampir tidak pernah menerima pasien yang terluka seperti ini terlihat kewalahan! Mereka membawa pria berdarah Eropa itu ke ruang operasi dan menjahit luka di lengannya.
Sedangkan luka di leher Lisa tidak terlalu parah seperti Oscar. Lukanya hanya diberi obat lalu ditutupi dengan kapas. Untung saja luka Lisa tidak terlalu dalam sampai harus dijahit seperti pria berambut pirang itu.