Sekolah belum terlalu ramai, namun seorang gadis sudah menatap rimbunnya pepohonan dibawah sana dengan nyalang, kemarin dia baru mengetahui penyakitnya, memang bukan lupus tapi tetap sistem imun yang dirusak oleh penyakit itu, hatinya dan lambungnya bermasalah dan harus mendapatkan penanganan khusus.
Namun bukan menjaga remaja tanggung itu malah menyesap santai rokok mentol di tangan kirinya itu, sesekali tertawa nyalang menikmati siksa dunia yang begitu pedih.
"Dulu nenek meninggal karena lupus, apa kali ini tuhan memilihku juga untuk menyusul wanita tua itu"
Sejak kapan dia menjadi seperti ini, mungkin untuk merokok tak ada yang tau pasti, Ruby malah selalu menyimpan bungkus rokok itu dengan rapi tanpa ada satu orangpun yang tau.
"Gue bakal baik-baik aja kan?"