Unduh Aplikasi
87.9% Ratu Sejati / Chapter 109: Bouquet

Bab 109: Bouquet

Seminggu ini rumah Uti selalu ramai. Orang-orang datang silih berganti untuk mengucapkan bela sungkawa, sedangkan saat malam hari rumah ini ramai karena diadakan do'a bersama.

Rumah besar ini tidak pernah sepi, tapi aku selalu merasa sendiri.

Yang kulakukan hanya tidur sampai kepalaku sakit, bangun hanya untuk beribadah, dan tidur lagi. Aku makan saat perut ku sudah mulai memberontak dengan asam lambung yang naik. Aku minum saat tenggorokan dan bibirku sudah sangat kering dan rasanya sakit saat menelan paksa air itu. Rasanya tidak ada semangat untuk melakukan apapun, tidak ada.

Aku baru benar-benar membuka ponsel setelah sepuluh hari kepergian Uti, menemukan ada ratusan pesan masuk yang sebagian besar dari anak kantor yang menunjukkan kekhawatiran karena aku tak kunjung berangkat dan tak ada kabar sama sekali. Mereka merasa bersalah akan kelakuan mereka selama ini, heh?


next chapter
Load failed, please RETRY

Hadiah

Hadiah -- Hadiah diterima

    Status Power Mingguan

    Rank -- Peringkat Power
    Stone -- Power stone

    Membuka kunci kumpulan bab

    Indeks

    Opsi Tampilan

    Latar Belakang

    Font

    Ukuran

    Komentar pada bab

    Tulis ulasan Status Membaca: C109
    Gagal mengirim. Silakan coba lagi
    • Kualitas penulisan
    • Stabilitas Pembaruan
    • Pengembangan Cerita
    • Desain Karakter
    • Latar Belakang Dunia

    Skor total 0.0

    Ulasan berhasil diposting! Baca ulasan lebih lanjut
    Pilih Power Stone
    Rank NO.-- Peringkat Power
    Stone -- Batu Daya
    Laporkan konten yang tidak pantas
    Tip kesalahan

    Laporkan penyalahgunaan

    Komentar paragraf

    Masuk