Bab 846: Aku Takut Aku Akan Mencabik-cabiknya

Hujan deras masih terus mengguyur. Siluet tujuh orang dalam hujan secara bertahap berubah menjadi buram. Hanya Mo Fan saja yang masih menggoda Mu Ningxue yang bisa didengar dengan jelas, dan yang paling penting, Mu Ningxue rupanya benar-benar menanggapi godaannya.

Gigi Guan Yu terdengar saling bergesekan. Rasanya seperti dirinya hampir-hampir akan meledak!

"Apa sebenarnya yang membuatmu marah?" kata Jiang Shaoxu.

'"Itu bukan urusanmu!" bentak Guan Yu.

"Maka Mu Ningxue itu juga bukanlah urusanmu. Orang yang bernama Mo Fan itu berani membuang gelarnya yang berharga dan menjadi seorang pembela hanya untuk tetap bersamanya, namun kamu tidak berani melakukan apa pun selain hanya marah-marah di sini," mengejek Jiang Shaoxu.

"Kamu..." Guan Yu hendak berbicara kembali, namun dia menyadari jika dia tidak bisa mengatakan sepatah kata pun.

Apakah dia berani melakukan hal yang sama?