Unduh Aplikasi
98.77% Pendekar Pedang Pencabut Nyawa / Chapter 402: Rahasia yang Terkuak II

Bab 402: Rahasia yang Terkuak II

"Kalau begitu, aku harus memanggilmu Kakang, bukan?" tanya Raka kepada Arya Saloka.

Sambil berbicara, dia melepaskan pelukannya secara perlahan.

"Seharusnya begitu. Tapi bagiku hal itu sudah tidak penting lagu. Aku lebih suka kau memanggilku Arya, dan aku memanggilmu, Raka," jawab Pendekar Tangan Sakti sambil tertawa hangat.

"Benar, kedengerannya hal itu jauh lebih enak," ucap Raka setuju dengan perkataan Arya Saloka.

Mereka berdua kemudian tertawa. Orang-orang yang ada di sana juga ikut tertawa. Setelah sekian lama kegelapan menyelimuti para tokoh tersebut, akhrinya setitik cahaya terang mulai muncul juga.

"Tapi kenapa selama ini kau tidak memberitahukan siapa dirimu sejak awal?" tanya Eyang Wijaya Kusuma secara mendadak.

Tadinya Datuk Dunia Persilatan itu tidak mau ikut campur dalam masalah ini. Namun apa mau dikata, dia masih seorang manusia. Dan selaku manusia, terkadang mereka tidak bisa menahan rasa penasarannya.


next chapter
Load failed, please RETRY

Hadiah

Hadiah -- Hadiah diterima

    Status Power Mingguan

    Rank -- Peringkat Power
    Stone -- Power stone

    Membuka kunci kumpulan bab

    Indeks

    Opsi Tampilan

    Latar Belakang

    Font

    Ukuran

    Komentar pada bab

    Tulis ulasan Status Membaca: C402
    Gagal mengirim. Silakan coba lagi
    • Kualitas penulisan
    • Stabilitas Pembaruan
    • Pengembangan Cerita
    • Desain Karakter
    • Latar Belakang Dunia

    Skor total 0.0

    Ulasan berhasil diposting! Baca ulasan lebih lanjut
    Pilih Power Stone
    Rank NO.-- Peringkat Power
    Stone -- Batu Daya
    Laporkan konten yang tidak pantas
    Tip kesalahan

    Laporkan penyalahgunaan

    Komentar paragraf

    Masuk