Unduh Aplikasi
10.71% Pembalasan Dendam Pengkhianatan Cinta / Chapter 45: Kata Tabu di Rumah Siregar

Bab 45: Kata Tabu di Rumah Siregar

"Uhukkkk!"

Naufal Siregar terbatuk di belakangnya.

Adelia Hermawan melirik ke arahnya tanpa sadar, tetapi tanpa ekspresi, berbalik lagi dan terus berbicara di telepon.

"Oke, aku akan pergi menemuimu."

Adelia Hermawan masih mengobrol dengan Enrico dengan gembira.

Wajah Naufal Siregar agak tidak menyenangkan.

Dia meraih telepon Adelia Hermawan, dan menutup telepon tanpa mengatakan apapun.

Adelia Hermawan membeku beberapa saat, dan langsung kesal dengan tindakan otokratisnya.

"Naufal Siregar, apakah kamu sakit? Ini ponselku! Kenapa kamu mematikan ponselku? Aku mengobrol dengan seorang teman."

"Kamu tidak bisa menutup cedera kakimu, kan?"

Naufal Siregar teredam. Setelah selesai berbicara, dia berbalik dan berjalan menuju dapur, sambil mengambil ponsel Adelia Hermawan.

"Kembalikan ponselku!"

Adelia Hermawan tertekan sampai mati.


next chapter
Load failed, please RETRY

Hadiah

Hadiah -- Hadiah diterima

    Status Power Mingguan

    Rank -- Peringkat Power
    Stone -- Power stone

    Membuka kunci kumpulan bab

    Indeks

    Opsi Tampilan

    Latar Belakang

    Font

    Ukuran

    Komentar pada bab

    Tulis ulasan Status Membaca: C45
    Gagal mengirim. Silakan coba lagi
    • Kualitas penulisan
    • Stabilitas Pembaruan
    • Pengembangan Cerita
    • Desain Karakter
    • Latar Belakang Dunia

    Skor total 0.0

    Ulasan berhasil diposting! Baca ulasan lebih lanjut
    Pilih Power Stone
    Rank NO.-- Peringkat Power
    Stone -- Batu Daya
    Laporkan konten yang tidak pantas
    Tip kesalahan

    Laporkan penyalahgunaan

    Komentar paragraf

    Masuk