Bab 57: lelah.

Davi Hendak pamit untuk pergi kembali ke kamar nya. Ketika Kami Sudah puas menertawai ke bodohan ke bodohan yang ada.

Namun Aku berusaha Menahan nya agar tidak meninggalkan Aku sendiri Di ruang INI. Ia Baru saja bergerak satu atau Dua langkah dari tempat Kami duduk ketika Aku secara sepontan menarik ujung baju nya menggunakan ujung jemari Ku.

Saat INI Aku terpikir antara ingin Menahan nya pergi dari Sini  namun sekaligus merasa Bersalah jika harus Menahan nya lebih lama.

Ntah mengapa Saat INI Aku Sangat takut jika harus Sendirian Di kamar InI. Aku takut bayangan bayangan tentang gadis akan masuk dalam kesendirian ku dengan Sangat Mudah nya.

"Aku Mungkin akan melakukan Hal lebih Gila lagi dari kemarin. jika kamu membiarkan Aku sendiri Di sini" ujar ku Sambil menggenggam erat ujung baju Davi.

Mendengar ucapan Ku Davi pun kembali duduk Di samping Ku.

"Kalau Begitu Aku harus Terus berada Di sini selama 24 jam" ujar Davi ber kelakar.

"Maaf" balas Ku ringkih