Bab 181: Memaafkan untuk diri sendiri:Author

Dennis duduk di atas ranjang dengan ke empat cowok ganteng lainnya yang berada di sofa khusus penunggu pasien, yang ada di kamar inap VVIP.

Suasana berubah, sejak Keanu masuk ke dalam ruangan. Dan bodohnya mereka berlima berlakon sudah seperti pantonim, saling melirik, menunjuk tanpa suara. Hanya gestur tubuh yang membuat jengkel Bara yang melihatnya.

Dia sudah mau bicara, tapi segera di halang Gibran dan Farhan di sisi kanan kiri. Mulutnya di bekap kencang dan tangannya di pegang Keanu agar diam. Sedang Dennis yang memunggungi berusaha untuk tidak menoleh, kepenginin tau apa yang sebenarnya di lakukan ke empat temannya itu sampai grasak-grusuk begitu.

"Lu diem dulu, biarin si Dennis dulu. Nanti dia kira dah nggak ada di sini dia pasti kepo pen nengok."Bisik Keanu ke telinga Bara yang belingsakan karena geli.

"Ya tapi gue capek, laper, masa dari tadi suruh diem mulu. Ngomong pake bahasa kalbu gue mana ngerti."Balas Bara berbisik lagi.