"Beri aku semua yang kau tahu tentang orang-orang yang menyekapmu selama ini," Harvey memberi perintah pada pengkhianat itu.
Pengkhianat itu tampak terkejut. "Ta-tapi … saya tidak mengenal mereka …"
"Kau seharusnya tahu wajah mereka, ciri-ciri mereka …"
"Saya tidak bisa mengingat wajah mereka, Tuan," jawab pengecut itu buru-buru.
Harvey menyipitkan mata. "Ingat-ingat wajah mereka bahkan meskipun kepalamu meledak," geramnya.
Wajah pria itu seketika memucat. Harvey mendecak kesal dan sudah akan pergi, tapi pria itu memanggilnya,
"Tu-Tuan!"
Harvey kembali menatap pria itu dengan ekspresi kesal. "Apa lagi? Kau minta dipatahkan rusukmu sekarang juga?" tantangnya.
"Nama!" seru pria itu. "Sa-saya ingat nama mereka!"
Harvey tersenyum miring, kali ini tertarik. "Siapa saja nama yang kau tahu?"
Dia menyebutkan nama yang beberapa sudah Harvey tahu. Noah. Rain. Lalu … muncul dua nama yang tak diketahui Harvey.
Hunter. Jay.
Apakah itu nama asli?