Mendengar permintaan suami yang sangat di cintai nya, Ivanka dengan senang hati menyetujui nya.
Bukan hanya Harry yang merindukan diri nya, tapi Ivanka sendiri juga sangat merindukan suami nya. Setelah rasa sepi yang di alami nya selama beberapa bulan terakhir dan rasa takut akan suami nya yang bisa pergi meninggalkan nya kapan saja. Ini menjadi malam terindah bagi nya ... bagi mereka berdua.
Untuk beberapa bulan terakhir setelah sekian lama Ivanka yang biasa nya tidak bisa tidur dengan baik, malam ini menjadi malam yang berbeda.
Karena malam ini Ivanka tidur di pelukan sang suami.
Tanpa bisa di tahan oleh nya lagi, beberapa butir air mata nya menetes di pipi putih nya.
Harry yang bisa merasa kan nafas istri nya lebih berat, bangun dan melihat di wajah sang istri ada air mata.
Hati nya terasa sakit melihat air mata sang istri.