Unduh Aplikasi
30.07% Langit dan Bumi: First love never die / Chapter 83: ketakutan yang menyiksa

Bab 83: ketakutan yang menyiksa

Sulit untuk seorang Mario berbicara bibirnya yang bengkak juga mengeluarkan darah terasa begitu nyeri dan perih, "auwww,,!" Teriak Mario meringis sembari memegangi pipinya juga perutnya dengan sebelah tangan.

Rolita begitu cekatan memberi minum seorang Mario, sementara Bumi hanya terdiam dan berpikir panjang mematung.

"Apa perlu kita ke rumah sakit?" tanya Rolita pada seorang Mario juga Bumi.

Mario hanya mengangkat sebelah tangannya menyatakan bahwa dia tidak setuju dengan usulan Rolita.

"Tapi kau terlihat sedikit parah, dengan luka lebam di sekolah terbuka belum lagi pada perut!", ucap Rolita dengan wajah yang ikut merintis merasakan sakit pada Mario.

Mario hanya menggeleng-gelengkan kepalanya dan mencoba meneguk air hangat,

"Hai bumi kau dengar aku tidak?" Tanya Rolita dengan menyadarkan seorang Bumi yang mematung dengan tatapan kosong.


next chapter
Load failed, please RETRY

Hadiah

Hadiah -- Hadiah diterima

    Status Power Mingguan

    Rank -- Peringkat Power
    Stone -- Power stone

    Membuka kunci kumpulan bab

    Indeks

    Opsi Tampilan

    Latar Belakang

    Font

    Ukuran

    Komentar pada bab

    Tulis ulasan Status Membaca: C83
    Gagal mengirim. Silakan coba lagi
    • Kualitas penulisan
    • Stabilitas Pembaruan
    • Pengembangan Cerita
    • Desain Karakter
    • Latar Belakang Dunia

    Skor total 0.0

    Ulasan berhasil diposting! Baca ulasan lebih lanjut
    Pilih Power Stone
    Rank NO.-- Peringkat Power
    Stone -- Batu Daya
    Laporkan konten yang tidak pantas
    Tip kesalahan

    Laporkan penyalahgunaan

    Komentar paragraf

    Masuk