»Jeju«
Meninggalkan murka tetua Kim. Pesta masih berlangsung di Jeju dengan meriah dan penuh suka cita.
Mereka yang bukan muslim melanjutkan pestanya sedang mereka termasuk Lion dan Nana yang muslim beristirahat sejenak di kamar mereka masing-masing untuk shalat magrib dan Isya setelah mereka menyantap makan bersama.
Sementara itu di lokasi pesta, Ryeon menghibur semua orang dengan beberapa lagu andalannya, tentunya dia langsung di krumuni oleh para gadis-gadis dan semua pasangan yang masih ada di pesta tampak larut mendengar suara merdu Ryeon. Tidak terkecuali Yuri sebagai istrinya.
'Dia suamiku? atau hayalanku saja? apapun itu, malam ini dan esok pagi aku ingin menghabiskan waktu dengannya. Apakah ini artinya aku mencintainya?'. Batin Yuri seraya tersenyum memandang Ryeon yang sedang asyik bernyanyi diiringi oleh petikan gitarnya tanpa berkedip sedikitpun.
Hadehhh....
Park Jeja mah suka cepet kalau masalah beginian...
Tapi kalian semua udah tau kan kalau di dunia nyata penulis menggambarkan Jeha itu seperti aktor siapa?.
Ada yang bisa jawab?
Kemarin loh aku up di Facebook samaan dengan wajah Kim Lion. he