```
"Apa hebatnya perkenalan Dokter He? Haruskah saya mengobatinya hanya karena dia memperkenalkannya? Anda kira saya ini tidak ada kerjaan lain? Saya belum menyelesaikan masalah saya sendiri. Apapun penyakitmu, pergilah dan jangan ganggu saya!!"
Song Dejiang marah besar. Dia mengangkat tangannya, meraih sebatang pena dari meja di sampingnya, dan melemparkannya.
Pemilik Toko Cao langsung tidak berani berkata apa-apa lagi. Dia bergegas pergi dengan muka dipenuhi debu.
Dia melihat Gu Yundong yang sedang berdiri di pintu, dan menggelengkan kepala dengan tanda kesal. "Kamu dengar itu? Ayo pergi."
Suara Song Dejiang begitu keras sehingga Gu Yundong tentu saja mendengarnya dengan jelas. Dia tidak bisa tidak mengerutkan kening dengan kuat.
Penyakit ibunya tidak bisa ditunda. Dia segera ingin masuk sendiri.