Di atas alun-alun hitam yang besar, tiga orang perlahan-lahan turun ke bagian tengah alun-alun. Ketika tiga orang tersebut turun, para praktisi elit Pemuja Boneka Mayat yang ada di sekitar langsung berlutut. Salam hormat mereka yang bersahut-sahutan dan sinkron seketika menggema ke sekitar.
"Salam, Pemimpin Sekte. Salam, Sesepuh Agung Kiri dan Kanan!"
Di antara tiga orang tersebut, pria yang berada di depan adalah seseorang berjubah merah gelap. Rambutnya mengeluarkan cahaya yang gelap dan misterius. Sesekali, saat angin sepoi-sepoi bertiup dan mengenai rambutnya, rambut pria itu akan menggeliat seperti lubang hitam. Sementara itu, kekuatan hisap samar-samar muncul dari sana.